Manajer MU, Erik ten Hag dan asistennya Steve McClaren (Foto: Goal)
London, Jurnas.com - Mantan asisten pelatih Manchester United (MU), Steve McClaren, mengisahkan momen-momen manajer Erik Ten Hag lolos dari pemecatan. Hal itu terjadi pada kampanye musim lalu.
McClaren tak menampik dengan tingginya tekanan yang ada di MU. Dua tahun bersama Ten Hag, dia sempat merasakan karir manajer Setan Merah tampak sedang berada di ujung tanduk akibat kekalahan.
"Saya ingat musim lalu, (kalah dari) Crystal Palace 4-0, bisa saja menjadi 8-0 dan berpikir bahwa ini adalah akhir, tetapi (kemudian) memenangkan empat pertandingan berikutnya yang berpuncak pada final piala dan memenangkan piala," kata McClaren dikutip dari Goal pada Minggu (6/10).
"Erik adalah tipe orang yang memiliki kualitas untuk tetap bertahan dalam proses," dia menambahkan.
McClaren meyakini bahwa performa Setan Merah tidak bisa dinilai saat ini. Sebab, Ten Hag sedang berupaya membangun skuat dari awal, dengan materi pemain berkualitas yang sudah berhasil didatangkan.
"Pemain yang mereka rekrut sangat bagus dan skuadnya sedang dibangun dan dikembangkan," ujar dia.
Ten Hag memang berhasil mempertahankan pekerjaannya selama musim panas, berkat keberhasilannya membawa United meraih kesuksesan di Piala FA, usai mengalahkan Manchester City di final. Namun, kini dia kembali menuai kritik karena awal musim yang mengecewakan.
Manchester United Erik ten Hag Liga Premier
