Mantan Manajer Chelsea, Mauricio Pochettino (Foto: Sports Mole)
London, Jurnas.com - Gelandang muda Chelsea, Cesare Casadei, mengaku bahwa dirinya tidak menyukai manajer Mauricio Pochettino, ketika membesut The Blues musim lalu. Sebaliknya, dia bersyukur kedatangan Enzo Maresca mengubah masa depannya di klub.
Casadei bergabung dengan Chelsea pada 2022 lalu dari Inter Milan. Dia menghadapi masa-masa sulit ketika menyelesaikan pinjaman dari Leicester City pada Januari lalu.
Setelah kembali ke Stamford Bridge, Casadei di bawah asuhan Pochettino hanya bermain selama 71 menit yang terbagi dalam 11 pertandingan sebagai pemain pengganti.
"Cukup sulit di bawah asuhan Pochettino karena saya hanya tampil beberapa kali sebagai pemain pengganti," kata Casadei dikutip dari Goal pada Rabu (9/10).
"11 pertandingan, tetapi hanya 71 menit di lapangan. Saya tidak terlalu senang. Semua orang ingin bermain lebih banyak," dia menambahkan.
Kedatangan Maresca mengubah kehidupan Casadei di Chelsea. Di bawah pelatih Italia itu, memberikannya kesempatan tampil dalam beberapa pertandingan di awal musim ini.
"Saya bukan satu-satunya yang pernah bekerja dengannya. (Kiernan) Dewsbury-Hall datang dari Leicester. (Cole) Palmer dan (Romeo) Lavia pernah bermain di bawah asuhannya di Manchester City," ujar dia.
Meski sempat beredar rumor Casadei bakal dipinjamkan di bursa transfer musim dingin mendatang, Casadei dengan tegas memutuskan bahwa dia akan tetap bertahan di klub untuk mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak.
KEYWORD :Cesare Casadei Chelsea Liga Premier Mauricio Pochettino