Selasa, 15/10/2024 11:30 WIB

Terdampar di Bandara, Nigeria Boikot Laga Kontra Libya

Federasi Sepak Bola Nigeria (NFF) memboikot pertandingan Kualifikasi Piala Afrika melawan Libya

Pemain Nigeria terdampar di bandara Libya (Foto: Sky Sports)

Abuja, Jurnas.com - Federasi Sepak Bola Nigeria (NFF) memboikot pertandingan Kualifikasi Piala Afrika melawan Libya, setelah para pemain dan staf timnas terdampar di bandara selama lebih dari 12 jam.

Punggawa Timnas Nigeria terbang ke Libya pada Minggu malam, namun bandara kedatangan dialihkan ke Bandara Al Abraq. Padahal tujuan awalnya ialah Bandara Benghazi.

Pengalihan bandara ini membuat skuat Nigeria berang. Pasalnya, Bandara Al Abraq berjarak lebih dari 200 kilometer dari hotel tempat mereka menginap. Perjalanan darat juga memakan waktu tiga setengah jam.

Federasi juga mengklaim bahwa para pemain terjebak di Bandara Al Abraq sepanjang Minggu malam. Beberapa pemain bahkan tidak diberi makanan dan air selama menunggu kepastian.

"Pesawat ValueJet yang disewa itu, anehnya dan dengan cara yang berbahaya, dialihkan ke bandara kecil di luar Benghazi tepat saat pilot menyelesaikan pendekatannya ke Bandara Benghazi. Kami memahami bahwa Bandara Internasional Al Abraq hanya digunakan untuk operasi haji," demikian pernyataan NFF dikutip dari Sky Sports pada Senin (14/10).

"Para pemain dan ofisial yang kelelahan tetap kebingungan karena Federasi Sepak Bola Libya yang menjadi tuan rumah tidak mengirimkan tim penyambutan, atau bahkan kendaraan untuk menjemput para anggota delegasi dari bandara ke hotel mereka, yang konon berjarak tiga jam perjalanan di Benghazi," NFF menambahkan.

Sementara itu, bek Nigeria, William Troost-Ekong mengatakan bahwa pemerintah Libya membatalkan pendaratan di Benghazi tanpa alasan. Tak hanya itu, staf bandara juga mengunci gerbang bandara dan meninggalkan punggawa tim tanpa telepon, makanan, dan minuman.

"Saya pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya saat bermain di Afrika, tetapi ini adalah perilaku yang memalukan. Bahkan pilot Tunisia yang untungnya berhasil menavigasi perubahan menit terakhir ke bandara yang tidak layak untuk pendaratan pesawat kami," ungkap William.

KEYWORD :

Nigeria Libya Kualifikasi Piala Afrika




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :