Kamis, 24/10/2024 23:33 WIB

Sabu Hingga Ganja Dibongkat Polres Tangsel, Ada Jaringan Sumatera dan Jawa

Peredaran narkotika jenis ganja dijual melalui media sosial dikendalikan jaringan Sumatera dan Jawa diongkar

Polres Tangerang Selatan ungkap kasus penyalahgunaan narkotika. (Foto: Jurnas/Ist).

Jakarta, Jurnas.com- Polres Tangerang Selatan mengungkap perkara menonjol terkait penyalahgunaan narkotika selama Agustus hingga September 2024. Dari pengungkapan ini, polisi menangkap 15 tersangka, yang terdiri dari 11 pria dan empat wanita.

"Ada beberapa perkara menonjol yang berhasil di ungkap pada periode agustus sampai dengan September 2024," ujar Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor Inkiriwang dalam konferensi pers, Kamis (24/10/2024).

"Ada tiga cluster atau kelompok yaitu satu pemain/pelaku antar pulau dan dua kelompok merupakan jaringan internasional," sambungnya.

Selain menangkap belasan tersangka, lanjut Victor, polisi juga menyita barang bukti ganja 642 kilogram, Sabu 7,8 kilogram, dan serbuk ekstasi atau MDMA 1,1 kilogram.

"Penangkapan tersangka penyalahgunaan narkotika jenis sabu dan MDMA jaringan internasional, merupakan hasil kolaborasi Sat Narkoba Polres Tangsel dengan Bea Cukai Soekarno Hatta dan Bea Cukai Pasar Baru," tuturnya.

Kasat Narkoba Polres Tangsel, AKP Bachtiar Noprianto menjelaskan ada berbagai modus operandi yang dilakukan oleh para pelaku penyalahgunaan narkotika jenis ganja, sabu dan MDMA.

"Modus operandi peredaran narkotika jenis ganja yaitu dijual melalui media sosial, dimana dikendalikan jaringan Sumatera-Jawa yang mengedarkan ganja ke seluruh wilayah Indonesia," jelas Bachtiar.

"Untuk modus operandi sabu disamarkan bersama barang bawaan penumpang untuk mengelabuhi petugas, dikendalikan oleh jaringan Internasional yang berasal dari Africa. Sedangkan untuk MDMA modus operandinya disimpan menggunakan tong stanles asbak rokok untuk mengelabuhi petugas, dikendalikan Jaringan Internasional yang berasal dari China,” tandasnya.

KEYWORD :

Peredaran narkotika media sosial Polres Tangerang Selatan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :