Kamis, 21/11/2024 17:01 WIB

Sumpah yang Jadi Awal Mula Konflik Mbappe vs PSG

Ketegangan kian memuncak ketika Al-Khelaifi juga memerintahkan Enrique untuk mengeluarkan adik Mbappe, Ethan, dari tim utama PSG.

Mantan penyerang PSG, Kylian Mbappe (Foto: Goal)

Paris, Jurnas.com - Kylian Mbappe meninggalkan Paris Saint-Germain (PSG) pada akhir musim lalu dengan hubungan yang buruk dengan mantan timnya. Bintang Prancis itu memilih bergabung dengan Real Madrid dan menjaga perseteruannya dengan Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi.

Pertikaian Mbappe dan Al-Khelaifi rupanya berawal dari penolakannya menandatangani perpanjangan kontrak. Segera setelah itu, Al-Khelaifi menginstruksikan pelatih Luis Enrique untuk mencoret nama Mbappe dari skuat utama.

Ketegangan kian memuncak ketika Al-Khelaifi juga memerintahkan Enrique untuk mengeluarkan adik Mbappe, Ethan, dari tim utama PSG. Gegara hal ini, Mbappe menemukan Ethan menangis tersedu-sedu di ruang ganti.

Di tengah kemarahan tersebut, laporan L`Equipe menyebut bahwa Mbappe bersumpah untuk tidak memaafkan Al-Khelaifi, atas utang 55 juta euro yang belum dibayarkan klub kepadanya. Konflik ini bertahan hingga Mbappe pindah ke Madrid.

Setelah kepindahan Mbappe ke Madrid, Ethan juga meninggalkan PSG sebagai agen bebas dan bergabung dengan Lille. Pemain 17 tahun itu tampil empat kali sejak menandatangani kontrak tiga tahun pada musim panas, meskipun awal kariernya di klub terhambat oleh cedera.

Meskipun Mbappe pindah ke raksasa Spanyol, kisah antara dirinya dan PSG belum berakhir. Pemain Prancis telah menggugat mantan klubnya atas uang yang kini menjadi haknya.

KEYWORD :

Kylian Mbappe PSG Real Madrid




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :