Lisbon, Jurnas.com - Kepergian Ruben Amorim dan Sporting CP menuju Manchester United (MU) menyisakan kemarahan para fans. Pasalnya, Amorim dicintai penggemar karena empat gelar yang dia bawa selama empat musim terakhir.
Pertandingan Sporting kontra Estrela Amadora yang berakhir 5-1 pada Sabtu (2/11) dini hari menjadi dua laga terakhir Amorim, sebelum dia terbang menuju Manchester dan resmi menukangi Setan Merah per 11 November 2024.
"Ini bukan minggu yang normal. Tentu saja, saya merasa berbeda minggu ini. Saya memahami kemarahan dan kekecewaan beberapa penggemar, tetapi itulah hidup. Saya tersentuh oleh tepuk tangan meriah hari ini," kata Amorim dikutip dari Goal.
"Hari ini saya melakukan hal yang sama seperti biasanya, saya hanya berterima kasih kepada para penggemar saat kami kalah, saat kami menang, hari ini saya kembali ke ruang ganti," dia menambahkan.
Amorim memuji solidaritas para penggemar selama dia menukangi Sporting. Namun, kini dia telah memutuskan untuk mencari tantangan baru di Inggris.
"Saya memahami rasa sakit mereka, tetapi kita harus terus maju dan waktu akan menyembuhkan segalanya," ujar Amorim.
Pasca memecat Erik ten Hag, MU mendekati sejumlah pelatih calon pengganti. Selain Amorim, nama Thomas Tuchel sempat masuk dalam radar Setan Merah, meski akhirnya urung karena Tuchel ditunjuk sebagai pelatih Tim Nasional Inggris.
Selanjutnya, Amorim akan mempersiapkan Sporting CP untuk pertandingan berat di Liga Champions melawan Manchester City pada 6 November 2024 mendatang. Ini akan menjadi laga pamungkasnya bersama klub Portugal.
KEYWORD :Ruben Amorim Manchester United Liga Premier