Manajer sementara Manchester United (MU), Ruud van Nistelrooy (Foto: Goal)
London, Jurnas.com - Manajer sementara Manchester United (MU), Ruud van Nisterooy, berharap tetap dipertahankan oleh klub setelah Setan Merah resmi mengumumkan penunjukan Ruben Amorim sebagai manajer permanen mulai pekan depan.
Pasca MU memecat Erik ten Hag, Nistelrooy bertindak sebagai manajer sementara. Dalam dua pertandingan yang dia lakoni, MU menang 5-2 atas Leicester City di Piala Carabao, serta imbang 1-1 kontra Chelsea di Liga Premier.
Kini, muncul spekulasi mengenai nasib pelatih asal Belanda tersebut. Mengingat Amorim datang ke staf kepelatihan pilihannya sendiri, tak menutup kemungkinan Nistelrooy bakal tergeser.
Namun, pelatih 48 tahun tersebut menegaskan bahwa dirinya tetap berharap tetap di Old Trafford, bahkan setelah Amorim mengambil alih kursi manajer pekan depan.
"Sebelum saya datang ke United, saya ingin menjadi manajer, tidak diragukan lagi. Ketika United datang dengan kesempatan ini, bagi saya, itu adalah kesempatan yang fantastis," kata Nistelrooy dikutip dari Goal pada Senin (4/11).
"Saya ingin berada di sini dan saya mengesampingkan (ambisi manajemen) itu. Bagi saya, itu adalah keputusan yang disengaja untuk datang ke sini dan membantu. Saya hanya ingin bertahan dan melakukan hal yang sama dan, bagi saya, itulah fokus saya saat ini," dia menambahkan.
Selanjutnya, Nistelrooy akan melakoni pertandingan terakhirnya sebagai manajer sementara, ketika MU menghadapi PAOK di Liga Europa pada pertengahan pekan ini. MU diunggulkan dalam laga tersebut karena bermain kandang.
Ruud van Nistelrooy Manchester United Liga Premier