Rabu, 13/11/2024 10:42 WIB

Pelajar Indonesia Borong 15 Medali dari Ajang Karate Internasional

Para pelajar Indonesia yang tampil di ajang karate internasional Dutch Open for Youth Championship di Almere, Belanda pada 31 Oktober-5 November 2024, berhasil memborong 15 medali.

Para pelajar Indonesia berhasil memborong 15 medali di ajang karate internasional (Foto: Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Para pelajar Indonesia yang tampil di ajang karate internasional Dutch Open for Youth Championship di Almere, Belanda pada 31 Oktober-5 November 2024, berhasil memborong 15 medali.

Raihan 15 medali tersebut terdiri dari delapan medali emas, dua medali perak, dan lima medali perunggu, sekaligus menjadikan Indonesia sebagai peringkat ketiga dari 22 negara dalam ajang tersebut.

Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemdikdasmen), Maria Veronica Irene Herdjiono, mengapresiasi torehan para pelajar Indonesia yang sukses meraih prestasi membanggakan di ajang Dutch Open for Youth Championship.

"Adik-adik telah membuktikan mampu bersaing di level internasional," kata Irene saat menyambut kedatangan Tim Karate Indonesia di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (6/11).

Menurut Irene, hasil raihan medali ini merupakan implementasi dari Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 108 Tahun 2024 tentang Desain Besar Manajemen Talenta Nasional (DBMTN) 2024-2045 untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang bertalenta, unggul, dan direkognisi secara global.

"Kita mengimplementasikan Perpres Nomor 108 Tahun 2024 tentang DBMTN. Harapannya talenta di bidang olahraga ini bisa didorong sampai ke olimpiade mendatang. Dengan kolaborasi dengan kementerian/lembaga untuk bisa mendampingi hingga mencapai prestasi puncak," ujar Irene.

Para siswa yang diberangkatkan pada kejuaraan ini merupakan para juara Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) cabor karate tahun 2024 dari jenjang SD, SMP, dan SMA yang telah mengikuti pembinaan. Para siswa tersebut mendapatkan pembinaan yang difasilitasi oleh Puspresnas bekerja sama dengan PB FORKI.

Salah satu siswa peraih dua medali emas, Muhammad Rifqi Syahputra, siswa SD Negeri 1 Ampenan, Nusa Tenggara Barat, merasa bersyukur dan bangga atas capaian prestasinya.

"Alhamdulillah saya sangat senang karena bisa mendapatkan dua medali emas dan membanggakan negara. Terima kasih kepada Puspresnas, pelatih, dan orang tua yang telah mendukung saya," kata Rifqi.

Peraih medali emas lainnya, Aghniya Faza Nurwidhi dari SMP Negeri 81 Jakarta, menyampaikan bahwa peran orang tuanya sangat berharga untuk mencapai prestasi tertingginya.

"Perjuangan saya hingga sampai meraih prestasi berkat bimbingan dan dukungan kedua orang tua saya. Target saya selanjutnya adalah bisa mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON), SEA Games, dan Olimpiade Karate lainnya," ujar Aghniya.

Para siswa peraih medali emas, yaitu Muhammad Rifqi Syahputra (Kelas Kumite dan Kata) dari SD Negeri 1 Ampenan, Jose Alvin Sebastian (Kelas Kumite) dari SD Negeri 4 Purwodadi, Adelio Zahran Puasa (Kelas Kata) dari SMP Negeri 4 Jayapura, Aghniya Faza Nurwidhi (Kelas Kata) dari SMP Negeri 81 Jakarta, Jafran Mujaffar (Kelas Kata) dari SMPN 1 Banjaran, Fahrel Apriansyah Amartha (Kelas Kumite) dari SMA Negeri 1 Bandar Lampung, dan Ida Ayu Kirana Maheswari (Kelas Kumite) dari SMAN 1 Sukawati.

Untuk medali perak diraih oleh Rameyza Qanita (Kelas Kumite) dari SD Negeri 2 Rajabasa dan Adelio Zahran Puasa (Kelas Kata) dari SMP Negeri 4 Jayapura.

Kemudian, medali perunggu diraih oleh I Gede Arya Wiguna (Kelas Kumite) dari SD Negeri 2 Pesinggahan, Eloven Kristian Langit Potoroli (Kelas Kumite) dari SMP Negeri 1 Tabukan Tengah, Ida Ayu Kirana Maheswari (Kelas Kata) dari SMAN 1 Sukawati, Daffa Raditya Widiarta (Kelas Kata) dari SMA Negeri 5 Mataram, dan Adinda Carissa Rahma Budhi (Kumite) dari SMA Negeri 8 Bekasi.

KEYWORD :

Ajang Karate Dutch Open for Youth Pelajar Indonesia Puspresnas




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :