Manajer Manchester City, Pep Guardiola (Foto: Goal)
London, Jurnas.com - Manchester City harus mulai mengubur ambisi meraih gelar musim ini, apabila gagal memetik kemenangan dalam pertandingan melawan Liverpool di Liga Premier pekan depan. Hal ini ditekankan oleh manajer City, Pep Guardiola.
City kembali mencatatkan hasil negatif untuk kelima kalinya berturut-turut, ketika dibungkam 4-0 oleh Tottanham Hotspurs di kandang sendiri. Hasil ini memperpanjang rekor tanpa kemenangan Pep di semua kompetisi.
Kekalahan tersebut tak hanya membuat Pep mencatatkan rekor buruk, namun membuat City tertahan di peringkat kedua klasemen Liga Premier, berjarak lima poin di belakang Liverpool.
The Reds baru akan akan melakoni pertandingan melawan Southampton pada Minggu (24/11) nanti, dan kemenangan atas The Saints bakal mengantarkan tim asuhan Arne Slot memperlebar selisih menjadi delapan poin.
"Ketika Anda kalah 4-0, Anda hanya bisa memberi selamat kepada Tottenham. Kami sedikit rapuh saat ini, kami kesulitan mencetak gol dalam pertandingan ini dan kami sedikit bermain dengan pikiran negatif. Kami kalah tiga pertandingan berturut-turut di Liga Premier tetapi kami harus menghentikan hasil ini," kata Pep dikutip dari Goal.
Pekan depan, kedua tim akan saling bertemu di Liga Premier. Pep menyebut jika The Citizens kembali menelan kekalahan, maka target paling realistis ialah menjaga tetap berada di zona kualifikasi Liga Champions musim depan.
"Kami harus memikirkan pertandingan berikutnya, bukan akhir musim. Kami menang di masa lalu karena kami pantas mendapatkannya, sekarang kami harus selangkah demi selangkah menjadi lebih baik dan pertama-tama lolos ke Liga Champions," ujar dia.
Legenda Inggris Puji Performa Caoimhin Kelleher
Pep Guardiola Liga Premier Manchester City Liverpool