Ilustrasi - Peristiwa Bersejarah di Indonesia pada 8 Januari (Foto: Merah Putih)
Jakarta, Jurnas.com - Tanggal 8 Januari mencatat berbagai peristiwa penting dalam sejarah Indonesia, mulai dari wafatnya pahlawan nasional, insiden penyanderaan yang mengguncang dunia, hingga perubahan administratif di ibu kota. Berikut deretan peristiwa bersejarah yang terjadi pada tanggal ini, yang Jurnas.com rangkum dari berbagai sumber.
1. Wafatnya Pangeran Diponegoro (1855)
Pada 8 Januari 1855, Pangeran Diponegoro, salah satu tokoh perlawanan terbesar terhadap kolonialisme Belanda, menghembuskan napas terakhirnya di Makassar akibat penyakit malaria. Perjuangan Pangeran Diponegoro melalui Perang Jawa (1825-1830) berhasil menyatukan berbagai elemen masyarakat Jawa dalam perang gerilya melawan Hindia Belanda. Perang ini menjadi salah satu perlawanan terbesar di abad ke-19, yang mengakibatkan korban jiwa lebih dari 200 ribu orang dan kerugian finansial besar bagi Belanda.
Meski akhirnya ditangkap dan diasingkan ke Sulawesi, perjuangannya tetap menjadi inspirasi bagi pergerakan kemerdekaan Indonesia di kemudian hari.
2. Krisis Sandera Mapenduma (1996)
Peristiwa krisis sandera Mapenduma terjadi pada 8 Januari 1996 ketika sayap militer Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang dipimpin Kelly Kwalik menyandera 26 anggota Tim Ekspedisi Lorentz 95 di Desa Mapenduma, Papua. Tim yang beranggotakan peneliti Indonesia dan internasional itu awalnya bertujuan melakukan penelitian flora dan fauna di kawasan Taman Nasional Lorentz. Namun, mereka tiba-tiba diserang oleh kelompok bersenjata yang merasa kecewa terhadap kebijakan pemerintah pusat.
Penyanderaan ini berlangsung selama beberapa bulan dan berakhir dengan operasi penyelamatan oleh aparat keamanan Indonesia, meski dua sandera tewas dalam prosesnya. Insiden ini menjadi perhatian nasional dan internasional, menunjukkan kompleksitas konflik di Papua.
3. Batavia Menjadi Stad Gemeente (1935)
Pada 8 Januari 1935, pemerintah kolonial Belanda secara resmi mengubah status administratif Batavia menjadi Stad Gemeente Batavia. Langkah ini menandai modernisasi tata kelola kota dan menjadikan Batavia sebagai kota yang lebih tertata di bawah sistem pemerintahan kolonial. Perubahan ini merupakan bagian dari evolusi panjang Jakarta, yang sebelumnya dikenal sebagai Sunda Kalapa, Jayakarta, lalu Batavia, hingga akhirnya berganti menjadi DKI Jakarta pada 2007.
4. Penumpasan Dewan Rakyat di Ciomas (1946)
Pada 8 Januari 1946, pasukan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) yang dipimpin oleh KH Syam’un menyerang markas Dewan Rakyat di Ciomas, Banten. Konflik ini berlangsung selama lebih dari 24 jam dan dipicu oleh ketegangan politik antara kelompok kiri yang dipimpin Ce Mamat dengan pemerintahan Indonesia pasca-kemerdekaan.
Pertempuran ini berakhir dengan penangkapan Ce Mamat dan beberapa pemimpin kiri lainnya, yang kemudian meredakan ketegangan politik di Banten.
5. Wafatnya Elfa Secioria (2011)
Komposer dan musisi legendaris Indonesia, Elfa Secioria, meninggal dunia pada 8 Januari 2011 akibat komplikasi penyakit ginjal. Elfa dikenal sebagai pendiri Elfa’s Singers dan pencetak penyanyi-penyanyi berbakat seperti Utha Likumahua dan Yana Julio. Ia juga berkontribusi dalam dunia film dengan keterlibatannya dalam produksi "Petualangan Sherina," yang dianggap sebagai salah satu kebangkitan perfilman Indonesia.
Karyanya yang luar biasa membuatnya dikenang sebagai salah satu komposer terbaik yang pernah dimiliki Indonesia.
KEYWORD :Peristiwa 8 Januari Sejarah Indonesia Peristiwa Bersejarah