Kamis, 30/01/2025 20:12 WIB

MTQ Internasional ke-4 Dibuka, Isu Lingkungan Jadi Sorotan

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat internasional ke-4

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar (tengah) dalam konferensi pers MTQ Internasional ke-4 (Foto: Ist/Jurnas.com)

Jakarta, Jurnas.com - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat internasional ke-4 secara resmi dibuka oleh Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar pada, Rabu (29/1), di Jakarta.

Menag Nasaruddin mengatakan, Al-Qur`an memberikan perhatian yang besar terhadap keberlanjutan lingkungan, sehingga kitab suci umat Islam ini sangat tidak membenarkan segala bentuk tindakan ekspoitasi alam yang merusak lingkungan.

"Kita harus membuktikan bahwa Al-Qur’an memberi perhatian terhadap pelestarian lingkungan sebagai suatu keharusan," kata Menag.

Sebelumnya muncul anggapan, kitab suci yang dianut oleh agama Ibrahimik seperti Al-Qur’an, Injil, Taurat, dan Zabur mengafirmasi pengerusakan lingkungan, melalui fallacy yang disebarkan bahwa konsep manusia sebagai khalifah di bumi membenarkan eksploitasi alam.

"Namun, jika kita membaca Al-Qur’an secara utuh, banyak ayat yang menegaskan bahwa meskipun manusia berperan sebagai khalifah dan alam ditundukkan untuknya, manusia tetap diperintahkan untuk tidak melampaui batas," kata Menag Nasaruddin.

Sehingga Menag menekankan, manusia berperan untuk merawat keberlanjutan alam, karena dalam Al-Qur`an secara jelas menyebutkan, insan yang baik mesti bersahabat dengan alam.

"Al-Qur’an sejak awal memperkenalkan konsep bahwa tidak ada benda mati. Segala sesuatu di alam ini bertasbih, memuji, dan mencintai Allah. Tidak mungkin sesuatu bisa mencintai tanpa emosi. Dengan demikian, alam semesta bukan sekadar objek, tetapi juga subjek," ujar dia.

Lebih lanjut, tema yang diangkat dalam MTQ kali ini yaitu "Al-Qur`an, Environment, and Humanity for Global Harmony" sebagai bentuk implementasi, bahwa dalam Al Quran menyerukan umat manusia untuk menjaga lingkungan dari segala kerusakan.

MTQ Internasional ini diikuti oleh sekitar 60 peserta dari 38 negara. Selain itu, sebanyak 22 dewan hakim berstandar internasional telah dipastikan hadir, 15 diantaranya berasal dari Indonesia, sementara lainnya dari Timur Tengah, Afrika, dan Asia Tenggara.

KEYWORD :

MTQ Internasional Nasaruddin Umar Menteri Agama




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :