Selasa, 04/02/2025 02:58 WIB

Syaban, Bulan Al-Quran dan Persiapan Menyambut Ramadan

Bulan Sya`ban selalu datang sebagai tanda bahwa Ramadan sudah dekat. Tak hanya dikenal sebagai bulan yang penuh berkah, Sya`ban juga disebut sebagai Syahrul Qur`an—bulan Al-Qur`an

Ilustrasi Syaban, Bulan Al-Quran (Foto: Pexels/uhumrea D)

Jakarta, Jurnas.com - Bulan Sya`ban selalu datang sebagai tanda bahwa Ramadan sudah dekat. Tak hanya dikenal sebagai bulan yang penuh berkah, Sya`ban juga disebut sebagai Syahrul Qur`an—bulan Al-Qur`an. Meski Al-Qur`an seharusnya dibaca setiap waktu, ada waktu-waktu tertentu yang lebih ditekankan, dan Sya`ban adalah salah satunya.

Dirangkum dari laman MUI dan berbagai sumber, Sya`ban, sebagaimana diungkapkan dalam berbagai atsar, merupakan waktu yang sangat dianjurkan untuk meningkatkan ibadah, khususnya membaca Al-Qur`an.

Sebagaimana yang disampaikan oleh Ibnu Rajab, kaum Muslimin pada masa silam sangat menghormati bulan ini. Mereka menyibukkan diri dengan membaca mushaf, dan berfokus membaca Al-Qur`an dengan penuh kekhusyukan. Salah satunya ialah Amr bin Qais, yang ketika memasuki bulan Sya`ban, menutup tokonya dan mengosongkan waktunya hanya untuk membaca Al-Qur`an.

Sya`ban menjadi momentum bagi umat Muslim untuk mempersiapkan diri sebelum memasuki bulan yang lebih besar, yaitu Ramadan. Bahkan, dalam Lathaiful Ma`arif, karya Ibnu Rajab Al-Hambali, diceritakan sebuah dialog yang indah antara bulan Sya`ban dan Allah:

"Wahai Tuhanku, Engkau menjadikanku di antara dua bulan yang agung, maka apa bagian untukku?" tanya bulan Sya`ban. Allah menjawab, "Kujadikan untukmu (bulan) Qiraatul Qur`an"—membaca Al-Qur`an.

Bulan Sya`ban juga menjadi waktu yang sangat tepat untuk mempersiapkan diri menghadapi Ramadan. Para ulama terdahulu seperti Syekh Ahmad Hijazi mengajarkan bahwa bulan Sya`ban adalah waktu yang ideal untuk latihan ibadah dan memperdalam pemahaman terhadap Al-Qur`an. Ini bukan hanya soal membaca, tapi juga untuk merenungi makna dan mengamalkan ajaran Al-Qur`an dalam kehidupan sehari-hari.

Sya`ban memberi kesempatan untuk menyegarkan kembali niat dan memperbaiki kualitas ibadah sebelum bulan suci tiba. Dengan semakin mendalamnya hubungan dengan Al-Qur`an, kita diharapkan dapat lebih siap dan lebih khusyuk menjalani Ramadan, yang dikenal sebagai bulan penuh rahmat, ampunan, dan kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah.

Sebagai umat Muslim, kita diajarkan untuk tidak hanya menunggu bulan Ramadan untuk meningkatkan ibadah, tetapi menjadikan bulan Sya`ban sebagai ajang untuk berlatih. Inilah saat yang tepat untuk menyempurnakan niat, memperbanyak membaca Al-Qur`an, dan melatih diri agar lebih fokus dalam menjalani ibadah puasa saat Ramadan tiba.

Dengan memperbanyak membaca Al-Qur`an di bulan Sya`ban, kita juga berharap bisa meraih keberkahan yang lebih besar dan mempersiapkan diri secara spiritual untuk menyambut bulan suci. Sya`ban bukan sekadar persiapan fisik untuk berpuasa, namun juga persiapan jiwa untuk meraih hikmah dan keberkahan dari Allah.

Wallohu`alam

KEYWORD :

Bulan Syaban Al-Quran Ketumanaan bulan Syaban




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :