Kamis, 06/02/2025 22:05 WIB

Terima Bupati Halmahera Selatan, Wamentrans Siap Kembangkan Pulau Bacan

Wamen Viva Yoga mendengar Halmahera Selatan sudah menyediakan lahan untuk para transmigran

Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi menerima kunjungan kerja Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba, di Jakarta, Rabu (Foto: Kementrans)

Jakarta, Jurnas.com - Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi menerima kunjungan kerja Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba, di Jakarta, Rabu (5/2). Audiensi ini membahas tentang pembangunan di kabupaten yang berada di Provinsi Maluku Utara, di antaranya adalah mengajukan program transmigrasi di Pulau Bacan.

Maluku Utara ada empat kawasan transmigrasi prioritas nasional dan empat kawasan transmigrasi prioritas bidang. Delapan kawasan transmigrasi tersebut tersebar di Kabupaten Sula, Pulau Morotai, Kota Tidore, Halmahera Timur, Halmahera Tengah, Halmahera Selatan, dan Halmahera Utara.

“Di Halmahera Selatan ada kawasan transmigrasi prioritas nasional di Pulau Bacan dan ada kawasan prioritas bidang di Nusliku,” ujar Viva Yoga.

Dalam paparannya Pemda Halmahera Selatan menerangkan ada 250 kuota kepala keluarga untuk menjadi transmigran. “Calon transmigran sebanyak itu separuh dari luar dan separuhnya dari masyarakat lokal,” ujar Bupati Hasan Ali.

Wamen Viva Yoga mendengar Halmahera Selatan sudah menyediakan lahan untuk para transmigran. Selanjutnya Kementerian Transmigrasi akan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi dan menindaklanjuti aspirasi Pemerintah Halmahera Selatan.

“Kita cek persiapan teknis, alokasi anggaran, dan kalau memungkinkan direalisasikan tahun ini,” tambah Viva Yoga.

Apa yang dilakukan oleh Ali Bassam tersebut diakui sebagai pengimplementasian paradigma baru transmigrasi, yakni bottom up. “Di masa lalu paradigma transmigrasi dilakukan secara top down,” ujar Wamen Viva Yoga.

Sebagai tujuan transmigrasi pada umumnya, transmigrasi di Pulau Bacan selain untuk mendistribusikan penduduk dari daerah padat, meningkatkan taraf hidup, mengentaskan kemiskinan, juga untuk membangun Halmahera Selatan sebagai sentra produksi beras dan mendukung program swasembada pangan.

Hal demikian menurut Wamen Viva Yoga penting, sebab di Halmahera Selatan dan Maluku Utara pada umumnya, mereka masih mendatangkan beras dari provinsi lain. “Dengan mengembangkan Pulau Bacan sebagai kawasan transmigrasi Kita harap Halmahera Selatan menjadi sentra produksi beras di Maluku Utara bahkan menjadi lumbung pangan nasional,” pungkasnya.

KEYWORD :

Wamentrans Viva Yoga Mauladi Halmahera Selatan Transmigrasi Transmigran




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :