
Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI, Rinto Subekti
Jakarta, Jurnas.com - Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI Rinto Subekti memberikan apresiasi atas kenaikan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang luar biasa dan mengungkapkan harapannya agar terdapat terobosan-terobosan baru yang dapat meningkatkan PNBP lebih lanjut.
Menurutnya, masih banyak peluang yang bisa digali untuk mencapai peningkatan hingga 100 persen. Salah satu fokus yang dia soroti adalah pengawasan lalu lintas orang asing yang masuk ke Indonesia.
"Pengawasan terhadap warga negara asing yang masuk ke Indonesia, terutama yang terkendala masalah kesehatan atau yang terpaksa dideportasi, menjadi isu penting. Hal ini dapat berdampak pada pembiayaan yang ada di Kementerian Imigrasi," ujar Rinto dalam Rapat Kerja Komisi XIII DPR RI dengan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (19/2).
Dia berharap, dengan adanya aplikasi dan terobosan baru yang telah diperkenalkan oleh Menteri, hal ini bisa lebih dimaksimalkan untuk meningkatkan efisiensi dan pengawasan di sektor imigrasi, sejalan dengan Instruksi Presiden Nomor 1 tentang efisiensi.
Selain itu, Rinto juga mengapresiasi keberhasilan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) dalam menciptakan ketahanan pangan yang sukses diterapkan di hampir seluruh lembaga pemasyarakatan (Lapas) di Indonesia. Menurutnya, program ketahanan pangan ini sangat mendukung kebijakan Presiden yang berfokus pada ketahanan pangan nasional.
"Ini adalah langkah luar biasa yang patut diapresiasi. Namun, ada hal lain yang perlu diperhatikan, yaitu kesejahteraan pegawai Lapas yang berinteraksi langsung dengan program-program seperti koperasi induk," jelasnya.
Politisi Fraksi Partai Demokrat itu juga menekankan pentingnya konsistensi dalam pemberantasan narkoba di Lapas. Tidak hanya warga binaan, tetapi juga pegawai yang terlibat dalam peredaran narkoba harus mendapatkan perhatian serius. Menurutnya, pengecekan narkoba secara berkala perlu dilakukan untuk mencegah peredaran narkoba yang berbahaya di dalam Lapas.
"Dengan pengecekan rutin dan upaya pemberantasan yang tegas, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman dan bersih dari narkoba," tambah Legislator dapil Jawa Tengah IV itu.
Diharapkan, langkah-langkah tersebut bisa menjadi solusi untuk meningkatkan PNBP sekaligus menjaga ketahanan sistem pemasyarakatan dan imigrasi yang lebih baik di masa depan.
KEYWORD :Komisi XIII DPR Rinto Subekti DPR Apresiasi Kenaikan PNBP Inovasi Imigrasi dan Pemasyarakatan