Ilustrasi seorang perempuan sedang mempersiapkan diri untuk menyambut bulan Ramadan 2025 (Foto: Pexels/PNW Production)
Jakarta, Jurnas.com - Bulan Ramadan 2025 sudah di depan mata. Setiap mukmin dianjurkan untuk mulai mempersiapkan diri, baik secara lahir maupun batin, dalam menyambut bulan suci dan berkah ini.
Berdasarkan perkiraan, puasa Ramadan akan dimulai pada 1 Maret 2025. Penentuan tanggal ini akan dipastikan melalui Sidang Isbat yang digelar oleh Kementerian Agama pada 28 Februari 2025. Sementara itu, Muhammadiyah telah menetapkan bahwa 1 Maret adalah awal Ramadan.
Sebagai bulan yang sangat istimewa, umat Islam dianjurkan untuk menyambutnya dengan hati penuh kegembiraan dan keikhlasan. Hal ini sesuai dengan apa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW dalam berbagai hadits, yang mengingatkan kita bahwa menyambut Ramadan dengan suka cita akan membawa banyak keberkahan.
Mengutip laman Nahdlatul Ulama, Rasulullah SAW mengajarkan kepada kita untuk menyambut kedatangan bulan suci ini dengan sukacita. Sebagaimana dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ahmad dan al-Nasâ’i, Rasulullah bersabda, "Telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan yang diberkahi, di mana pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan para setan diikat."
Menyambut Ramadan dengan kegembiraan memiliki ganjaran besar. Dalam sebuah hadits dari Durrotun Nasihin disebutkan, "Siapa yang bergembira dengan masuknya bulan Ramadhan, Allah akan mengharamkan jasadnya masuk neraka."
Ramadhan merupakan bulan yang penuh dengan keberkahan, rahmat, dan ampunan. Di bulan inilah, amal ibadah kita akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda, dan dosa-dosa yang telah lalu akan diampuni oleh Allah SWT.
Dalam bulan yang agung ini, umat Muslim dianjurkan untuk mengekang hawa nafsu dan meningkatkan kualitas ibadah. Dosa-dosa yang mungkin telah dilakukan selama ini bisa dihapuskan dengan ikhlas menjalankan puasa dan memperbanyak amalan baik.
Tips Mempersiapkan Diri Menjelang Puasa Ramadan
Sebagai bentuk persiapan dalam menyambut bulan Ramadhan, penting bagi umat Muslim untuk membekali diri dengan pengetahuan dan pemahaman tentang keutamaan bulan ini. Hal ini untuk memastikan ibadah yang kita lakukan memiliki makna dan manfaat yang mendalam dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Di dalam bulan Ramadhan terdapat malam yang lebih baik dari seribu bulan, yaitu Lailatul Qadar. Untuk itu, umat Muslim sangat dianjurkan untuk memaksimalkan ibadah di sepuluh malam terakhir Ramadhan, berharap bisa mendapatkan malam yang penuh berkah ini.
Rasulullah SAW juga mengingatkan kita untuk menyambut bulan Ramadhan dengan doa, salah satunya adalah doa yang berbunyi, "Ya Allah, antarkanlah aku hingga sampai Ramadhan, dan terimalah amalanku di bulan Ramadhan." Doa ini sebagai bentuk kesiapan rohani dan permohonan agar kita diberikan kekuatan menjalani ibadah selama bulan suci ini.
Selain itu, ada hadits yang menjelaskan keutamaan pahala di bulan Ramadhan yang sangat luar biasa. Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang mendekatkan diri kepada Allah dengan suatu kebaikan, nilainya seperti orang yang melakukan amalan wajib tujuh puluh kali pada bulan lainnya."
Bagi umat Muslim, Ramadhan adalah bulan penuh nikmat yang sangat dirindukan kedatangannya. Menyambut bulan penuh berkah ini dengan kegembiraan dan semangat ibadah akan membawa kita lebih dekat pada ampunan Allah SWT, serta mendapatkan keberkahan.
Wallahul a`lam bissawab
KEYWORD :Menyambut Bulan Suci Ramadan Ramadan 2025 Puasa Ramadan
