Mendikdasmen Prof. Abdul Mu`ti di Tasikmalaya (Foto: Ist)
Jakarta, Jurnas.com - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemdikdasmen) menyiapkan pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik sebagai pengganti Ujian Nasional (UN).
Hal ini disampaikan Plt Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Toni Toharudin, saat mendampingi kunjungan kerja Mendikdasmen Prof. Abdul Mu`ti di Tasikmalaya, Jawa Barat pada akhir pekan lalu.
"TKA akan diberlakukan pada tahun ini untuk kelas 12 SMA/SMK. Kami juga sudah bersinergi dengan Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri bahwa TKA ini akan menjadi indikator penilaian jalur prestasi," kata Toni dalam keterangan pers beberapa waktu lalu.
Kendati demikian, Toni memastikan bahwa TKA sifatnya tidak wajib dan bukan menjadi sebuah penilaian standar kelulusan.
"TKA ini juga akan menjadi berbagai indikator untuk masuk dari SD ke SMP dan SMP ke SMA. Untuk pelaksanaan TKA SD dan SMP akan mulai dilakukan pada tahun depan," ujar dia.
Pada pertengahan Januari lalu, Mendikdasmen Abdul Mu`ti sempat memberikan bocoran mengenai pengganti ujian nasional yang akan kembali dilaksanakan pada November 2025 untuk jenjang SMA/SMK/MA.
Kala itu, Menteri Mu`ti menyebut ujian format baru ini tidak menjadi penentu dalam kelulusan. Waktu pelaksanaannya pun berbeda dibandingkan UN yang biasanya digelar pada semester genap antara Maret hingga April.
"Karena yang kelas 12 itu kan nanti dia akan kuliah, sehingga dengan hasil itu dapat bermanfaat untuk menjadi salah satu pertimbangan bagi perguruan tinggi dalam seleksi nasional masuk perguruan tinggi," kata Mendikdasmen di Ciputat, Tengerang Selatan.
Adapun untuk ujian akhir pada jenjang sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP), Mendikdasmen meminta masyarakat untuk bersabar, karena baru akan berlaku pada 2026 mendatang dengan format baru.
"Namanya apa nanti tunggu saja yang jelas tidak ada kata-kata `ujian` dalam yang baru itu," ujar Mendikdasmen.
KEYWORD :Tes Kemampuan Akademik Ujian Nasional Kemdikdasmen
