Jum'at, 07/03/2025 00:06 WIB

Polisi Masih Selidiki Tewasnya Mahasiswa Fisipol UKI Diduga Dikeroyok di Halaman Kampus

Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur tengah melakukan pendalaman dan penyelidikan terkait tewasnya seorang mahasiswa Fisipol UKI, Kenzaha Walewangko (22) yang diduga akibat dikeroyok oleh sejumlah mahasiswa.

Ilustrasi Kampus Universitas Kristen Indonesia

Jakarta, Jurnas.com - Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur tengah melakukan pendalaman dan penyelidikan terkait tewasnya seorang mahasiswa Fisipol UKI, Kenzaha Walewangko (22) yang diduga akibat dikeroyok oleh sejumlah mahasiswa fakultas lain di lahan parkiran motor UKI, Cawang Jakart Timur, Selasa (4/3).

“Anggota masih melakukan pendalaman dan masih melakukan penyelidikan di lapangan,” ucap Kapolres Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar (Kombes) Nicolas Ary Lilipaly dalam keterangannya, Kamis (6/3).

Nicolas Ary Lilipaly mengatakan, jajaranya tengah mengumpulkan alat bukti terutama keterangan para saksi. Menurutnya, hingga saat ini belum bisa menyimpulkam apakah itu karena dibunuh atau dikeroyok hingga meninggal dunia.

“Kasus tewasnya mahasiswa ini masih kita selidiki dan di dalami,” singkatnya.

Sebelumnya diberitakan, Kenzaha Walewangko tewas akibat dikeroyok oleh sejumlah mahasiswa fakultas lain di lahan parkiran motor UKI, Cawang Jakart Timur, Selasa 4 Maret 2025 pukul 20.00 WIB.

Dari informasi yang dihimpun di lapangan, tewasnya Kenzaha Walewangko karena dikeroyok sejumlah mahasiswa Fakultas Hukum. Tewasnya mahasiswa Fisipol tersebut diketahui tengah berkumpul dengan teman-temannya sesama fakultas Fisipol.

“Infonya mereka lagi nongkrong terus ada yang lewat mahasiswa FH yang tersinggung ucapan korban. Mahasiswa Fisipol sedang ngobrol-ngobrol cerita santai, mungkin tersinggung hingga terjadi perkelahian,” ucap salah satu mahasiswa yang enggan disebutkan namanya, Kamis, 6 Maret 2025.

Mahasiswa tersebut mengatakan korban diketahui dikeroyok, diseret hingga dihajar dengan benda tumpul. Bahkan pagar kampus pun diketahui jebol akibat keributan tersebut. Dari info yang dihimpun salah satu pelaku yang mengeroyok bermama Thomas.

“Thomas itu pernah menjadi manjadi mahasiswa tahun 2014 dan kena pemutihan. Terus dia aktif lagi masuk menjadi mahasiswa 2023,” terangnya.

Sementara itu, Kapolsek Kramat Jati, Kompol Rusit Malaka membenarkan adanya mahasiswa UKI yang tewas. Dirinya belum bisa mengatakan motif pembunuhan terhadap mahasiswa UKI. “Kasusnya ditangani Polres Metro Jakarta Timur,” singkatnya.

KEYWORD :

Kapolres Jakarta Timur Universitas Kristen Indonesia Mahasiswa Fisipol UKI Tewas Mahasiswa Fisipol U




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :