
Pelatih Real Sociedad, Imanol Alguacil (Foto: Goal)
Madrid, Jurnas.com - Pelatih Real Sociedad, Imanol Alguacil, murka dengan berbagai keputusan wasit dalam pertandingan babak 16 besar Liga Europa melawan Manchester United (MU). Menurut dia, sang pengadil lapangan gagal berlaku netral.
Klub asal Spanyol tersingkir dari Liga Europa di Old Trafford pada Jumat (14/3) dini hari. Pasca laga, Alguacil menyebut cara wasit Benoit Bastien memimpin membuat kedua tim gagal bersaing secara sehat.
Bagaimana tidak, wasit memberikan keuntungan kepada Setan Merah melalui tiga penalti. Penalti terakhir dibatalkan setelah direvisi oleh video asisten wasit (VAR). Sementara itu, tim tamu mendapatkan satu penalti di babak pertama.
"Wasit tidak ingin meniup peluit untuk satu-satunya penalti yang ada, dan dia meniup peluit untuk penalti yang tidak ada. Kami tidak pantas mendapatkan wasit seperti itu, baik kami maupun Manchester United," kata Alguacil dikutip dari Goal pada Sabtu (15/3).
"Tidak ada wasit yang netral. Saya sangat kasihan kepada para penggemar, tidak mungkin ada pertandingan. Bukan hanya karena keputusan-keputusan itu, sejak menit ke-14 terus berlanjut, sungguh memalukan," dia menambahkan.
Kemenangan ini membuat MU masih memiliki asa untuk tetap berlaga di kompetisi Eropa musim depan, mengingat sang raksasa Inggris masih bercokol di peringkat ke-14 klasemen sementara Liga Premier.
Diketahui, MU menang dengan agregat 5-2 setelah sebelumnya imbang 1-1 di kandang Sociedad. Skor 4-1 di putaran kedua dicetak oleh Bruno Fernandes yang memborong tiga gol dan Diogo Dalot. Sementara tim tamu hanya mampu membalas melalui Mikel Oyarzabal.
MU vs Sociedad Liga Europa Wasit Curang