Senin, 31/03/2025 15:34 WIB

Perseteruan Mourinho dan Winger Fenerbahce Makin Panas

Pelatih Fenerbahce, Jose Mourinho, melanjutkan perseteruan dengan pemainnya sendiri, Allan Saint-Maximin.

Pelatih Fenerbahce, Jose Mourinho (Foto: Mirror)

Ankara, Jurnas.com - Pelatih Fenerbahce, Jose Mourinho, melanjutkan perseteruan dengan pemainnya sendiri, Allan Saint-Maximin. Padahal, keduanya bekerja sama dengan baik sejak awal musim, ketika Saint-Maximin didatangkan dari Newcastle pada musim panas 2024.

Perseteruan antara keduanya berawal dari dicoretnya nama Saint-Maximin dari skuat utama oleh Mourinho baru-baru ini. Ketidakpuasan sang pemain langsung diumbar di media sosial.

"Ketika kebohongan naik lift, kebenaran naik tangga. Memang butuh waktu lebih lama, tetapi akhirnya akan sampai," kata Saint-Maximin sebelumnya.

Mourinho tak tinggal diam. Dia malah mengejek pemain sayap tersebut rupanya diam-diam menyimpan bakat dalam menulis puisi.

"Saya juga tidak buruk dalam hal itu. Ketika seorang pemain bola berlatih dengan baik, bekerja keras, dan berlatih setiap hari, ia bisa dalam kondisi prima dan menaiki tangga. Ia tidak perlu menggunakan lift," ujar Mourinho dikutip dari Goal pada Jumat (28/3).

"Sebaliknya, jika seorang pemain tidak berlatih dengan baik, datang terlambat, kelebihan berat badan, dan tidak siap untuk bertanding, maka ia perlu menggunakan lift - karena ia akan segera lelah di tangga," dia menambahkan.

Pelatih berjuluk `Special One` itu juga melemparkan pernyataan julid terhadap sesama pelatih asal Portugal, Marco Silva, bersama Fulham. Sebagaimana diketahui, Silva sukses mencatatkan 500 pertandingan sebagai pelatih.

"500? Angka yang indah, yang dengan lebih banyak uban akan mencapai 600, 700. Selamat Marco, untuk karier yang indah, yang didasarkan pada bakat, kerja keras, keseriusan, dan kebijaksanaan. Anda menaiki tangga, sementara banyak orang memiliki lift," ujar dia.

KEYWORD :

Jose Mourinho Allan Saint-Maximin Fenerbahce




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :