Winger Real Betis, Antony (Foto: Goal)
London, Jurnas.com - Antony berhasil kembali menemukan ketajamannya setelah meninggalkan Manchester United (MU) pada bursa musim dingin lalu. Bersama Real Betis, sentuhan pemain asal Brasil itu rutin mencatatkan gol dan assist.
Lantas, banyak pihak yang heran dengan situasi tersebut. Pasalnya, di Old Trafford, Antony gagal menunjukkan harga 85 juta pounds yang dikeluarkan Setan Merah untuk memboyongnya dari Ajax pada 2022.
Dalam sebuah wawancara bersama DAZN, Antony membeberkan resepnya kembali `gacor` meski pernah menghadapi tekanan berat dari publik Manchester. Antony berkata, perjalanan hidupnya di Brasil justru jauh lebih berat.
"Ketika saya ditanya tentang tekanan, saya berkata `tekanan apa?` Saya menghadapi tekanan di favela ketika saya tidak punya sepatu untuk bermain, saya bermain melawan pengedar narkoba dan sebagainya. Itu tekanan yang nyata," kata Antony dikutip dari Goal pada Jumat (28/3).
"Ketika saya berangkat ke sekolah di pagi hari, saya sering tidak makan. Jadi, ketika saya mengalami masa-masa sulit, saya selalu memikirkan tantangan yang telah saya atasi di masa lalu," dia menambahkan.
Diketahui, Antony kembali menunjukkan kualitasnya dengan empat gol dan assist yang dibukukan melalui 11 penampilan untuk Real Betis.
Klub Spanyol kini bersemangat untuk memperpanjang pinjaman dengan MU, meski sudah ada pembicaraan tentang minat yang ditunjukkan oleh sejumlah klub besar, seperti Bayern Munich, menjelang jendela transfer berikutnya.
Antony Manchester United Real Betis
