
KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak. (Foto: Dok. Kompas.com)
Jakarta, Jurnas.com - Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan seluruh masyarakat harus menjadikan perayaan Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah sebagai momentum untuk memperkuat persatuan dan rasa toleransi antar umat.
Demikian diutarakan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak dalam keterangan resmi, Minggu (30/3).
"Di hari kemenangan ini, mari kita jadikan momen untuk membuka lembaran baru, saling memaafkan, dan memperkuat kebersamaan sebagai bangsa yang menjunjung tinggi nilai toleransi dan keberagaman," kata Maruli.
Indonesia, kata dia, merupakan bangsa yang kuat dan terdiri dari masyarakat berlatar belakang suku dan agama yang berbeda.
“Jika keberagaman itu dapat menyatukan seluruh masyarakat, Indonesia akan menjadi bangsa yang kuat dan mandiri.”
Lebih lanjut, Maruli beserta istrinya yakni Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Uli Simanjuntak juga meminta permohonan maaf kepada seluruh jajaran dan masyarakat atas seluruh kesalahan yang telah diperbuat selama ini.
"Kepada seluruh umat Muslim Indonesia dimana pun berada, Saya Kepala Staf Angkatan Darat beserta Ketua Umum Persit KCK mengucapkan Selamat Idul Fitri 1 Syawal 1446 Hijriah, Mohon Maaf Lahir dan Batin," kata dia.
Dia juga menitipkan pesan kepada para prajuritnya dan seluruh masyarakat yang sedang mudik untuk tetap berhati-hati dalam perjalanan.
"Nikmati kebersamaan di momen libur Lebaran ini, namun tetap perhatikan faktor keamanan dan keselamatan selama perjalanan. Semoga seluruh pemudik diberikan kelancaran dan keselamatan hingga kembali ke tempat tugas,” kata Maruli.
"Semoga keberkahan Idul Fitri membawa kebahagiaan bagi kita semua, mempererat silaturahmi, dan memperkuat semangat kebersamaan dalam keluarga maupun dengan lingkungan sekitar,” pungkasnya.
KEYWORD :
TNI KSAD Maruli Simanjuntak Lebaran Idul Fitri persatuan toleransi antar umat