Ilustrasi Peristiwa Penting dan Bersejarah di Bulan Syawal (Foto: Pexels/Tomáš Malík)
Jakarta, Jurnas.com - Bulan Syawal, bulan kesepuluh dalam kalender Hijriah, merupakan bulan yang penuh dengan peristiwa penting dalam sejarah Islam. Terletak setelah bulan suci Ramadan, Syawal bukan hanya dikenal sebagai waktu merayakan Idulfitri, tetapi juga sebagai saksi bagi sejumlah peristiwa bersejarah yang mempengaruhi perjalanan perkembangan umat Islam.
Sejumlah peristiwa sejarah pada bulan Syawal ini di antaranya ialah mulai dari peperangan besar hingga pernikahan Nabi, dan lahirnya ulama besar. Semua peristiwa ini bukan hanya sebagai sejarah yang perlu diingat, tetapi juga sebagai sumber pelajaran dan hikmah bagi umat Islam hingga saat ini. Berikut ulasannya yang dikutip dari berbagai sumber.
1. Perang Khandaq
Pada tahun kelima Hijriah, tepatnya di bulan Syawal, terjadi salah satu peperangan besar yang dikenal dengan nama Perang Khandaq (Parit). Perang ini dipicu oleh konspirasi kaum kafir yang merasa terancam dengan pesatnya penyebaran Islam. Dengan jumlah pasukan musuh yang mencapai 10.000 hingga 15.000 orang, umat Islam hanya memiliki 3.000 pasukan.
Asal Usul dan Sejarah Penamaan Bulan Syawal
Namun, berkat strategi cemerlang dari Salman Al-Farisi untuk menggali parit sebagai pertahanan, pasukan Muslim mampu mempertahankan Madinah dan akhirnya meraih kemenangan. Peristiwa ini menunjukkan betapa pentingnya kebersamaan dan strategi dalam menghadapi tantangan besar. (Wahbah Az-Zuhaili, Tafsir Al-Munir)
2. Perang Hunain
Bulan Syawal tahun 8 Hijriah juga menyaksikan terjadinya Perang Hunain, yang terjadi setelah penaklukan Makkah. Pasukan Muslim, yang terdiri dari 12.000 orang, berhadapan dengan 20.000 pasukan dari kabilah Hawazin dan Tsaqif. Pada awalnya, pasukan Islam sempat terpuruk, namun Rasulullah ﷺ menguatkan semangat pasukan, dan mereka berhasil meraih kemenangan.
Perang ini mengajarkan kita tentang ketabahan dan kepercayaan kepada Allah, bahkan di saat situasi tampak suram. (Syekh Said Ramadhan al-Bhuti, Sirah Nabawiyah)
3. Perang Thaif
Setelah Perang Hunain, pasukan Muslim melanjutkan pengejaran terhadap pasukan yang melarikan diri ke kota Thaif. Meski menghadapi benteng yang kokoh, Rasulullah ﷺ tidak menyerah. Dengan mengubah strategi pengepungan, akhirnya penduduk Thaif menyerah dan menerima Islam.
Peristiwa ini menjadi pelajaran penting tentang pentingnya kesabaran dan adaptasi dalam menghadapi perlawanan yang keras. (Syekh Ahfiyurrahman Al-Mubarakfuri, Ar-Rahiqul Makhtum)
4. Pernikahan Nabi Muhammad
Di Indonesia, bulan Syawal dikenal dengan istilah bulan nikah. Banyak pasangan yang memilih untuk menikah pada bulan ini, mengikuti jejak Nabi Muhammad ﷺ. Salah satu peristiwa penting yang terjadi di bulan Syawal adalah pernikahan Nabi ﷺ dengan Sayyidah Aisyah ra, yang menjadi ikonik dalam sejarah Islam.
Tidak hanya Aisyah, Nabi ﷺ juga menikahi Ummu Salamah ra pada bulan Syawal. Pernikahan ini mengajarkan kita tentang kesederhanaan dan keikhlasan dalam membangun rumah tangga yang penuh berkah. (Sunan Abu Dawud)
5. Lahir dan Wafatnya Imam Bukhari:
Bulan Syawal juga menjadi saksi bagi lahirnya salah satu ulama terbesar dalam sejarah Islam, Imam Bukhari. Lahir pada 13 Syawal 194 Hijriah di Bukhara, Uzbekistan, Imam Bukhari dikenal sebagai pengumpul dan penyusun Shahih Bukhari, salah satu karya paling otoritatif dalam ilmu hadits.
Imam Bukhari meninggal dunia pada malam 1 Syawal, tepat pada malam Idulfitri. Karya-karya beliau terus menjadi sumber rujukan bagi umat Islam hingga kini, menunjukkan bagaimana kontribusi ilmu dapat menginspirasi generasi demi generasi. (Syekh Ahmad Bilal, As-Sirajul Munir)
Itulah sejumlah peristiwa sejarah yang terjadi pada bulan Syawal yang mempengaruhi perjalanan Islam. Semoga bermanfaat, menambah wawasan Anda (*)
Wallahu a`lam.
KEYWORD :Peristiwa Bersejarah Bulan Syawal Sejarah Islam syawal
