
Manajer Spurs, Ange Postecoglou (Foto: Goal)
London, Jurnas.com - Masa depan Ange Postecoglou di kursi pelatih Tottenham Hotspurs berada di ujung tanduk. Posisinya terancam digantikan oleh mantan pelatih Juventus, Thiago Motta.
Motta meninggalkan Si Nyonya Tua bulan lalu menyusul serangkaian hasil mengecewakan. Di tangan Motta, Juve tersingkir dari Liga Champioons dan gagal dalam perebutan gelar Serie A musim ini.
Namun, menurut laporan Goal pada Kamis (10/4), Motta masih dihormati sebagai pelatih dan berpeluang menggantikan Postecoglou. Langkah ini diyakini dapat menghemat biaya kompensasi dari Juve sebesar 15 juta euro.
Diketahui, Spurs mengalami musim yang mengecewakan di Liga Premier. The Lilywhites kalah 16 kali dari 31 pertandingan, dan terlempar di peringkat ke-14 klasemen sementara Liga Premier.
Peluang terakhir Spurs untuk meraih kesuksesan musim ini ialah di Liga Europa. Pertandingan putaran pertama perempat final melawan Eintracht Frankfurt bakal berlangsung pada Jumat (11/4).
Selain Liga Europa, beberapa kemenangan liga untuk naik ke papan tengah klasemen juga bisa membantu Postecoglou tetap dipertahankan Spurs, mengingat kini Liga Premier masih menyisakan tujuh pertandingan.
Di saat masa depan Postecoglou diragukan, bukan hanya Motta yang sedang dipertimbangkan Spurs. Bulan lalu, klub menyatakan bahwa Andoni Iraloa dari Bournemouth dan Marco Silva dari Fulham masuk dalam daftar calon pelatih tim London.
Ange Postecoglou Tottenham Hotspurs Liga Premier Thiago Motta