Tim Blue Origin terdiri dari Katy Perry, Gayle King, Lauren Sanchez, Amanda Nguyen, Aisha Bowe, dan Kerianne Flynn. (FOTO: BLUE ORIGIN)
JAKARTA - Gayle King dan Lauren Sanchez kembali ke tanah yang kokoh — dan mereka merenungkan perjalanan mereka ke luar angkasa serta kritik yang menyertainya.
Setelah ekspedisi pulang pergi Blue Origin selama sekitar 11 menit ke tepian luar angkasa pada Senin (14/4/2025), awak pesawat pertama Blue Origin yang semuanya perempuan — yang juga meliputi Katy Perry, ilmuwan roket Aisha Bowe, ilmuwan penelitian bioastronautika Amanda Nguyen, dan produser film Kerianne Flynn — bertemu dengan para wartawan selama konferensi pers tentang pengalaman mereka tak lama setelah mereka kembali dengan roket New Shepard.
Dikutip dari People saat mereka diminta untuk menanggapi kritik tentang penerbangan tersebut — yang disuarakan oleh aktris Olivia Munn awal bulan ini pada episode Today With Jenna and Friends tanggal 3 April — Gayle King mengatakan bahwa menurutnya, "siapa pun yang mengkritiknya tidak benar-benar memahami apa yang sedang terjadi di sini."
Misi Luar Angkasa Glamor Tunangan Jeff Bezos Dikecam Emily Ratajkowski Menghancurkan Planet
“Kita semua dapat berbicara mengenai tanggapan yang kita dapatkan dari para wanita muda dan gadis-gadis muda tentang apa yang diwakili oleh hal ini,” imbuh jurnalis tersebut.
Lauren Sanchez, tunangan pendiri Blue Origin, Jeff Bezos, kemudian menambahkan pemikirannya dengan mengatakan, "Saya menjadi sangat bersemangat."
Terbang ke Luar Angkasa dengan Roket Blue Origin, Katy Perry Masih Merasa di Awang-awang
“Saya ingin mereka datang ke Blue Origin dan melihat ribuan karyawan yang tidak hanya bekerja di sini, tetapi juga mencurahkan hati dan jiwa mereka ke dalam kendaraan ini,” katanya.
“Mereka mencintai pekerjaan mereka dan mereka mencintai misinya, dan ini merupakan hal yang penting bagi mereka.”
Olivia Wilde Sebut Penerbangan Mahal ke Luar Angkasa Hasilkan Meme Bagus untuk Katy Perry
“Jadi ketika kami mendengar komentar seperti itu, saya hanya berkata, `Percayalah. Ikutlah dengan saya. Saya akan menunjukkan kepada Anda apa maksudnya, dan ini benar-benar membuka mata,`” lanjutnya.
Selama penampilannya di televisi awal bulan ini, Olivia Munn, mantan bintang Newsroom, mengatakan bahwa meskipun "itu mungkin bukan hal yang keren untuk dikatakan," dia hanya merasa "ada begitu banyak hal lain yang begitu penting di dunia saat ini."
"Apa maksudnya? Apakah bersejarah bahwa kalian akan naik wahana? Menurutku itu agak rakus," tambahnya.
"Eksplorasi luar angkasa dimaksudkan untuk mengembangkan pengetahuan kita dan membantu umat manusia. Apa yang akan mereka lakukan di sana yang telah membuat keadaan di sini menjadi lebih baik?"
Dalam konferensi pers hari Senin, Aisha Bowe menyatakan bahwa ia berharap “mereka yang mengkritik misi tersebut dapat membaca pesan-pesan di kotak masuk saya.”
"Ketika saya memutuskan untuk menekuni teknik kedirgantaraan, itu terjadi setelah konselor sekolah menengah saya memberi tahu saya bahwa saya harus menekuni tata rias karena menurutnya saya tidak cocok untuk bidang ini," katanya.
"Saya beranjak dari pra-aljabar di perguruan tinggi negeri hingga meraih dua gelar di bidang teknik kedirgantaraan, bekerja untuk NASA, hingga mampu duduk di atas panggung dan mengatakan bahwa saya lebih hebat daripada kritikan."
“Ada pertanyaan lain?” Gayle King menambahkan dengan nada main-main.
Selama konferensi pers, pemirsa juga dapat melihat potongan klip grup tersebut saat berada di luar angkasa, yang memperlihatkan Katy Perry membawa setangkai bunga aster kecil bersamanya, sebuah penghormatan manis untuk putrinya.
Saat mereka kembali ke Bumi, Katy Perry juga menyanyikan beberapa baris lagu "What a Wonderful World" — dan selama konferensi pers, Katy Perry mengatakan bahwa ia "tidak yakin" apakah ia akan bernyanyi sama sekali, tetapi ia "menyukainya".
"Itu sangat indah," imbuh Gayle King, yang mengatakan lagu itu adalah pilihan yang sempurna.
Seperti yang dilaporkan sebelumnya, misi tersebut berangkat dari Texas Barat pada hari Senin, menandai misi ke-11 dalam program New Shepard Blue Origin dan yang ke-31 dalam keseluruhan sejarahnya.
Penerbangan luar angkasa ini merupakan yang pertama yang seluruh awaknya perempuan sejak tahun 1963, ketika kosmonot Soviet Valentina Tereshkova terbang solo.
Setelah anggota kru pertama kali diumumkan pada 7 Februari, Blue Origin memuji Lauren Sanchez karena telah mewujudkan misi tersebut.
“Dia merasa terhormat untuk memimpin tim penjelajah dalam misi yang akan menantang perspektif mereka tentang Bumi, memberdayakan mereka untuk berbagi cerita mereka sendiri, dan menciptakan dampak abadi yang akan menginspirasi generasi mendatang,” tulis perusahaan itu melalui siaran pers. (*)
KEYWORD :
Kabar Artis Lauren Sanchez Gayle King luar angkasa
