Gara-gara Salah Diagnosis, Kanker Pankreas Olivia Williams Kini Sudah Menyebar ke Hati. (FOTO: GETTY IMAGE)
JAKARTA - Olivia Williams mengungkapkan bahwa dirinya tidak akan pernah “bebas dari kanker” — dan ia mengatakan bahwa kesalahan diagnosis selama bertahun-tahun adalah penyebabnya.
Aktris Crown itu membuka diri tentang misteri kesehatannya selama empat tahun, yang mengakibatkan diagnosis kanker pankreas pada tahun 2018 ketika dia berusia 46 tahun, dalam sebuah wawancara dengan The Times Inggris yang diterbitkan pada Sabtu (19/4/2025).
Olivia Williams, yang kini berusia 56 tahun, mencatat bahwa ia mengalami nyeri pada anggota badan, kelelahan, dan diare kronis selama bertahun-tahun — dan telah mengunjungi 10 dokter di tiga negara berbeda untuk mencari jawaban.
Disutradarai Shawn Levy, Ryan Gosling Didapuk Jadi Peran Utama di Film Star Wars: Starfighter
Ia mengatakan kepada media tersebut bahwa ia telah salah didiagnosis dengan berbagai penyakit, mulai dari Lupus hingga IBS hingga perimenopause hingga seorang dokter di Los Angeles menemukan VIPoma, tumor langka, di pankreasnya.
"Jika seseorang benar-benar mendiagnosis saya selama empat tahun ketika saya bilang saya sakit, ketika mereka mengatakan saya sudah menopause atau punya sindrom iritasi usus besar atau (gila) — saya menggunakan kata itu dengan pertimbangan matang karena seorang dokter merujuk saya untuk menjalani pemeriksaan psikiatris — maka satu operasi mungkin bisa menyembuhkan semuanya dan saya bisa menggambarkan diri saya sebagai orang yang bebas kanker, yang mana sekarang tidak akan pernah bisa saya alami," ungkapnya kepada The Times .
Penggemar Sindir Justin Bieber Tampak Lebih Bahagia dengan Sexxy Red Ketimbang Hailey Bieber
Aktris Sixth Sense itu menjelaskan bahwa saat dokter mengangkat tumor tersebut, tumor tersebut sudah menyebar ke hatinya, "yang, seperti diketahui oleh siapa pun yang terlibat dalam kehidupan kanker, adalah berita terburuk."
Olivia Williams menambahkan bahwa sekarang ia "diberi terapi gelombang mikro" untuk mengobati sel kanker yang bermetastasis berulang kali di dalam tubuhnya.
Jessica Chastain Kecam Misi Luar Angkasa Katy Perry, `Kekalahan Telak Feminisme Amerika`
"Kami selalu bermain whack-a-mole setiap kali sel kanker itu muncul," katanya.
"Saya datang seperti anak anjing dengan wajah optimis dan ceria, lalu mereka memberi saya kabar buruk," ungkapnya kepada media tersebut sambil menceritakan pemeriksaan rutinnya.
Ia melanjutkan: “Dan rasanya seperti, ya Tuhan, saya tertipu lagi. Mereka menemukan metastasis baru tepat sebelum Natal atau di tengah liburan musim panas. Kemudian, selama tiga tahun berturut-turut, metastasis itu mulai muncul terlalu dekat dengan pembuluh darah utama untuk disetrum. Jadi ada masa ketika kami hanya duduk dan menyaksikan metastasis itu tumbuh, yang merupakan perasaan yang mengerikan.”
Namun, aktris Rushmore tersebut mengatakan bahwa dia tidak mencari simpati; sebaliknya, dia mendorong pengembangan "tes awal yang murah" untuk mendeteksi kanker pankreas sehingga orang lain tidak mengalami apa yang dia alami.
"Rata-rata waktu dari diagnosis hingga kematian (untuk kanker pankreas) adalah tiga bulan — dan angka itu tidak membaik dalam 50 tahun terakhir," jelasnya.
"Rata-rata penderita kanker seperti saya memerlukan 11 kali kunjungan ke dokter umum untuk didiagnosis. Bagi saya, mungkin sekitar 21 kali."
"Karena kejadiannya sangat cepat dan mengejutkan, orang cenderung menyamakan kehilangan seseorang akibat kanker ini dengan kehilangan mereka dalam kecelakaan mobil," lanjutnya.
"Yang dapat mengubah hal itu adalah deteksi dini dengan tes yang dapat dilakukan semudah bernapas ke dalam kantong di dokter umum Anda. Kami sudah sangat dekat, kami hanya perlu menyelesaikannya."
Olivia Williams saat ini mendukung badan amal London Marathon tahun ini, Pancreatic Cancer UK, untuk membantu mengumpulkan dana bagi tujuan tersebut.
Terkait kesehariannya, aktris tersebut berbagi bahwa ia mencoba untuk tetap sibuk bekerja di sela-sela perawatan.
Sebagai ibu dari dua orang putri berusia 20 dan 17 tahun, Olivia Williams juga berbagi bahwa ia mencoba untuk tetap bersyukur atas tubuhnya — dan melakukan yoga panas sebisa mungkin.
"Anda harus berdiri di ruangan yang berkeringat dan melihat diri Anda di cermin selama satu setengah jam," ungkapnya kepada outlet tersebut.
"Tentu saja, saya melihat semua tanda-tanda penuaan dan gaya hidup yang buruk dan berpikir betapa lebih baik penampilan saya jika saya tidak makan terlalu banyak keripik dan minum terlalu banyak anggur. Namun, saya juga kagum dengan tubuh saya — saya berpikir, apa yang telah Anda lalui dan Anda masih bisa berjalan dan berlari. Anda masih bisa berjalan, berlari, dan makan. Ini adalah keajaiban." (*)
KEYWORD :
Kabar Artis Olivia Williams kanker pankreas diagnosis
