Sabtu, 26/04/2025 00:48 WIB

Mengulik Rahasia di Balik Nikmatnya Kopi Gula Aren

Kopi gula aren kini menjadi salah satu minuman andalan di banyak coffee shop di Indonesia. Rasanya yang manis, creamy, dan sedikit smoky membuat banyak orang ketagihan.

Ilustrasi kopi gula aren (Foto: Unsplash/Danish Ibrahim)

Jakata, Jurnas.com - Kopi gula aren kini menjadi salah satu minuman andalan di banyak coffee shop di Indonesia. Rasanya yang manis, creamy, dan sedikit smoky membuat banyak orang ketagihan.

Tapi, pernahkah kamu bertanya-tanya, mengapa rasa kopi gula aren di coffee shop terasa lebih spesial dibandingkan buatan sendiri di rumah?

Ternyata, ada beberapa bahan rahasia yang digunakan para barista untuk menghasilkan rasa yang istimewa.

Berikut ini adalah rahasia racikan kopi gula aren yang enak ala coffee shop yang bisa Anda coba sendiri:

1. Gunakan Kopi Robusta untuk Cita Rasa Kuat

Salah satu kunci utama ada pada pilihan biji kopi. Coffee shop umumnya menggunakan kopi robusta, bukan arabika, untuk racikan kopi gula aren. Robusta memiliki karakter rasa yang lebih kuat, pahit, dan berbadan tebal (full body) sehingga mampu menyeimbangkan rasa manis dari gula aren dan creamy dari susu.

2. Gula Aren Asli Berkualitas

Penggunaan gula aren murni tanpa campuran gula pasir sangat berpengaruh terhadap rasa. Gula aren memberikan aroma smoky dan rasa manis alami yang khas, berbeda dengan rasa manis dari gula putih biasa. Biasanya, gula aren dilelehkan menjadi syrup untuk menjaga konsistensi rasa dan mempermudah pencampuran.

3. Penambahan Susu Full Cream

Susu full cream menjadi bahan wajib dalam resep kopi gula aren ala coffee shop. Susu ini memberikan tekstur creamy yang lembut dan memperkaya rasa. Dibandingkan susu rendah lemak, susu full cream memberikan sensasi mulut (mouthfeel) yang lebih `berisi` dan memanjakan lidah.

4. Creamy Berkat Krimer dan Susu Evaporasi

Inilah rahasia yang jarang diketahui! Selain susu biasa, banyak barista juga menambahkan krimer dan susu evaporasi ke dalam racikan kopi gula aren.

Krimer memberikan rasa creamy tambahan tanpa membuat minuman menjadi terlalu berat. Sementara susu evaporasi, yang merupakan susu yang sebagian besar airnya sudah dihilangkan, menghadirkan rasa manis gurih alami dan aroma susu yang lebih pekat.

Kombinasi ini membuat rasa kopi lebih `nendang` dan berbeda dibanding hanya menggunakan susu biasa.

5. Sejumput Garam Meja

Sedikit garam meja—tidak lebih dari sejumput kecil—ditambahkan untuk menonjolkan rasa manis alami dari gula aren dan memperkaya rasa keseluruhan. Garam ini berfungsi memperhalus rasa pahit dari kopi robusta dan membuat rasa kopi terasa lebih seimbang.

6. Teknik Pencampuran yang Tepat

Semua bahan tersebut kemudian dicampur dengan teknik tertentu. Pertama, Gula aren syrup dituangkan terlebih dahulu ke gelas. Susu, krimer, dan susu evaporasi dicampur dan dikocok ringan (froathing). Lalu, disusul espresso robusta yang masih panas agar tercampur dengan baik.

Akhirnya, barista menambahkan es batu jika ingin disajikan dingin. Teknik layering dan pencampuran ini memastikan setiap tegukan menghadirkan rasa yang harmonis.

KEYWORD :

Kopi Gula Aren Robusta Teknik Layering




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :