Arsip materi Captain Canuck milik seniman buku komik Richard Comely yang ditemukan di rumahnya di Abbotsford, British Columbia, Kanada, 2 April 2025. REUTERS
VANCOUVER - Ancaman aneksasi dan tarif Presiden AS Donald Trump telah menghidupkan kembali pahlawan super dari tahun 1970-an – Captain Canuck, agen pemerintah dengan kekuatan tak manusiawi yang membela kedaulatan Kanada.
"Tiba-tiba warga Kanada memandang Captain Canuck sebagai simbol. Dan pada dasarnya, bagi mereka, Captain Canuck melambangkan kemerdekaan,” kata Richard Comely, 74, seniman yang ikut menciptakan karakter komik tersebut.
Kapten Canuck, alias Tom Evans, adalah seorang Polisi Kanada yang memperoleh kekuatan khususnya setelah bertemu dengan alien. Ia mengenakan pakaian putih dan merah yang dihiasi daun maple, simbol utama Kanada.
Comely mengatakan ia menciptakan karakter tersebut pada saat ia mengira orang Kanada menginginkan ikon mereka sendiri, mengingat Amerika Serikat memiliki Captain America.
"Saya pikir ada arus bawah, bisa dibilang, di Kanada pada tahun 70-an. Jadi saya pikir orang Kanada mulai merasa seperti, Anda tahu, seperti mereka harus mengakui fakta bahwa kami memiliki negara sendiri, dan kami memiliki budaya sendiri dan bangga dengan kenyataan bahwa kami adalah orang Kanada," kata Comely.
Sejak penerbitan pertama pada tahun 1975, telah ada 4 juta buku komik, buku, dan novel grafis bertema Captain Canuck yang dicetak di seluruh dunia, kata Comely.
Comely mengatakan alur cerita aslinya membayangkan Kanada sebagai kekuatan dunia yang menghadapi tantangan dari kelompok yang berusaha menyusup, mengacaukan, dan menguasai negara tersebut.
“Tentu saja, tidak pernah, tidak pernah dalam cerita-cerita itu Amerika yang akan menguasai Kanada,” kata Comely. Untuk sampul edisi ulang tahun ke-50 Captain Canuck, Comely menggambarkan pahlawan super itu mengacungkan jarinya ke arah Trump, yang mengatakan bahwa ia ingin Kanada menjadi negara bagian AS.
"Banyak orang Kanada, Anda tahu, memikirkan identitas mereka sebagai orang Kanada dan merasa lebih bersatu sebagai orang Kanada. Kami merasa, oke, kami harus menentang usulan ini," katanya.
Captain Canuck dan Comely telah memiliki hubungan putus-nyambung dengan dunia komik sejak mereka memulai pada tahun 1975, hubungan mereka menjadi renggang ketika Comely mengundurkan diri untuk membantu membesarkan keluarganya yang besar, dengan kembali sebentar pada tahun 90-an dengan alur cerita yang berbeda dalam "Captain Canuck Reborn."
Sejak tahun 2012, ketika Comely menandatangani perjanjian lisensi eksklusif dengan Chapterhouse Comics, Captain Canuck telah menjadi andalan dalam dunia komik, memperluas jangkauannya dengan serial web animasi dan memorabilia.
Comely mengatakan bahwa ia telah menerima lebih banyak panggilan telepon dari perusahaan-perusahaan Kanada yang telah menyatakan "ketertarikan besar" pada karakter fiksi tersebut karena ketegangan politik antara kedua negara tetangga tersebut.
"Jadi, dalam arti tertentu, kita harus berterima kasih kepada Tn. Trump atas sedikit kebangkitannya," katanya.
KEYWORD :Trump Menang Agenda Espansi Kuasai Kanada
