Selasa, 29/04/2025 13:18 WIB

Google AI Jangkau 1,5 Miliar Pengguna Setiap Bulan

Fitur ini sempat mendapatkan respon pro dan kontra karena adanya beberapa saran janggal ditemukan tak lama setelah peluncurannya

Sebuah tanda digambarkan di luar kantor Google di dekat kantor pusat perusahaan di Mountain View, California. (Foto: Reuters)

Jakarta, Jurnas.com - Raksasa teknologi asal Amerika Serikat, Google menyebutkan layanan tinjauan kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence/AI) miliknya yaitu AI Overviews/" style="text-decoration:none;color:red;font-weight:bold">Google AI Overviews kini telah menjangkau 1,5 miliar pengguna per bulannya.

Hal itu diumumkan oleh CEO Google Sundar Pichai saat memaparkan layanan-layanannya yang berkembang selama periode Q1 2025.

Adapun untuk AI Overviews/" style="text-decoration:none;color:red;font-weight:bold">Google AI Overviews sebenarnya telah diluncurkan pada Mei 2024 dan menjangkau banyak pengguna secara bertahap.

Fitur ini sempat mendapatkan respon pro dan kontra karena adanya beberapa saran janggal ditemukan tak lama setelah peluncurannya.

Meski begitu perusahaan terus mengembangkan alat tersebut dengan pembaruan, menampilkan tinjauan AI untuk lebih banyak jenis kueri.

Bahkan secara resmi menambahkan iklan karena bertujuan untuk bersaing dengan alat penelusuran bertenaga AI lainnya seperti ChatGPT Search dan Perplexity.

Ternyata fitur ini sudah digunakan oleh sekitar 1,5 miliar pengguna setiap bulannya menunjukkan respon pasar yang positif.

AI Overviews/" style="text-decoration:none;color:red;font-weight:bold">Google AI Overviews hanyalah salah satu dari banyak alat AI yang sedang dikerjakan perusahaan; pada Q1, Google meluncurkan fitur-fitur seperti model AI eksperimental Gemini 2.5 Pro.

AI itu dilengkapi fitur yang memungkinkan pengguna membuat podcast AI dari alat Deep Research Gemini, dan kemampuan Google Maps yang didukung Gemini untuk memindai tangkapan layar guna membantu penggunanya merencanakan perjalanan.

Selama Q1, Google memperoleh pendapatan sebesar 90,2 miliar dolar AS, menunjukkan peningkatan 12 persen dari tahun ke tahun.

Baca juga: Google akan investasi 75 miliar dolar AS untuk pusat data

Dalam rilis pendapatannya, Pichai juga menyoroti bahwa perusahaan tersebut telah melampaui 270 juta pelanggan, angka yang didorong oleh YouTube dan Google One. (The Verge/ant)

KEYWORD :

Google AI Overviews Fitur AI




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :