Selasa, 31/12/2024 00:26 WIB

Gerindra Sebut Politikus NasDem Penghasut

Partai Gerindar menyebut Politikus Partai NasDem Viktor Bungtilu Laiskodat sebagai penghasut.

Ketua Fraksi Gerindra, Ahmad Muzani

Jakarta - Politikus Partai NasDem Viktor Bungtilu Laiskodat disebut sebagai penghasut. Hal itu terkait tudingan terhadap empat partai yang mendukung berdirinya khilafah di Indonesia.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, partainya menyesalkan pernyataan Victor dalam sebuah video yang beredar di media sosial.

Menurutnya, ucapan dan pendapat Victor Laiskodat tidak mencerminkan sama sekali perjuangan Gerindra baik sebagai partai maupun fraksi di DPR.

"Ucapan tersebut sangat menggangu bahkan memprovokasi karena diucapkan dalam forum deklarasi calon bupati di NTT sehingga sepertinya tidak etik karena mengkaitkan Partai Gerindra," kata Muzani, kepada wartawan, Jakarta, Jumat (4/8).

Seharusnya, kata Muzani, Victor hanya menjelaskan tentang apa dan bagaimana keunggulan dari calon yang diajukan sebagai calon kepala daerah.

"Hal ini menyakitkan buat kami, karena semua upaya kami Gerindra dimaksudkan untuk tegaknya negara demokrasi dan hukum diatas segala-galanya termasuk kami terus menjaga kerukunan persatuan dan kesatuan bangsa," tegasnya.

"Karena itu kami meminta Victor Laiskodat mencabut semua ucapannya dalam forum tersebut dan meminta maaf kepada keluarga besar Partai Gerindra karena kami merasa perjuangan kami dilecehkan," demikian Muzani.

Sebelumnya, Victor menyebut, ada empat partai pendukung terbentuknya khilafah di Indonesia. Empat partai tersebut yang menolak terbitnya Perppu tentang Ormas Radikal oleh Presiden Jokowi.

"Dan celakanya partai-partai pendukung ada di NTT. Yang dukung khilafah ini ada di NTT itu nomor satu Partai Gerindra, nomor dua itu namanya Demokrat, partai nomor tiga itu PKS, nomor empat itu PAN," kata Victor, dalam sebuah video yang beredar di media sosial.

KEYWORD :

Khilafah Ormas Radikal Politikus NasDem Perppu Ormas




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :