Alat mempercepat produksi susu sapi
Jakarta - Perangkat ringan buatan baru, The Equilume Bovine Light Mask yang dikembangkan di Irlandia menjanjikan peningkatan produksi susu sapi sebesar 9 persen. Dalam tes terbaru, teknologi yang berupa topeng itu mampu meningkatkan produksi susu di antara bovines laktasi.
Perangkat ini dikembangkan oleh Equilume, sebuah perusahaan yang dijalankan dari laboratorium penelitian di University College Dublin di Irlandia. Selama beberapa tahun, perusahaan telah membuat topeng terapi cahaya untuk kuda, namun sekarang sedang berupaya memperluas cakupan teknologinya.
Bovine Light Mask menyinari cahaya buatan ke mata pemakainya. Cahaya mendorong produksi melatonin, hormon yang mendorong berkembang biak dan memulai siklus laktasi.
Pada kebanyakan peternakan sapi perah modern, memerah susu sapi disimpan di bawah cahaya buatan selama 18 jam sehari selama musim gugur dan musim dingin. Namun teknologi ini peternak dapat menjaga agar sapi tak terkurung begitu lama di kandang.
Dengan memakaikan topeng kepada sapi dan dibiarkan tinggal di luar maka hal itu akan meningkatkan hasil panen, yang berarti peternakan dapat mengurangi jumlah ternak dan tidak mengalami penurunan produksi susu.
"Kami telah menyelesaikan studi menyusui awal kami, bekerja sama dengan Teagasc," kata peneliti UCD Barbara Murphy "Data dari 12 minggu pertama menunjukkan bahwa sapi multipara menunjukkan peningkatan produksi susu sembilan persen saat mengenakan Bovine Light Mask."
Equilume memenangkan Penghargaan Inovasi Perusahaan Berenergi dari Agri-Technology di Enterprise Ireland Innovation Arena Awards, yang diadakan minggu lalu di National Plowing Championships di Scraggane.
"Hasil percobaan kami sangat menjanjikan dalam hal meningkatkan hasil susu ," kata Murphy. "Langkah selanjutnya adalah memanfaatkan hadiah yang dimenangkan di Innovation Awards dan bekerja sama dengan mitra desain untuk mempercepat desain akhir dari Light Light Bovine baru yang ditawarkan untuk dibawa ke pasar."
KEYWORD :Bovine Light Mask Irlandia Teknologi
