Amerika Serikat mengerahkan sekitar 2.000 pasukan militer di Suriah (Foto: US Army/AP Photo)
Anbar - Anggota Majelis Provinsi Enbar, Irak, Ferhan Dulaimi mengatakan Amerika Serikat (AS) akan membangun dua pangkalan militer baru di daerah gurun dekat provinsi itu di perbatasan Suriah.
Kepada Anadolu, Dulaimi menyampaikan salah satu pangkalan akan ditempatkan di utara desa Al-Rumana, sementara lainnya di sebelah timur distrik Rutba.
Kedua pangkalan itu akan dibangun di titik-titik strategis sekitar 100 kilometer dari perbatasan Suriah. Dulaimi mengatakan pasukan AS akan mendukung pasukan Irak dalam mengamankan keamanan perbatasan.
Jumlah Sumbangan Perusahaan Makanan yang Diterima Partai Demokrat Meningkat Menjelang Pilpres AS
Sejak kemunculan organisasi Islamic State Iraq dan Syria di Irak pada tahun 2014, sekitar 5 ribu tentara AS bertugas berperang melawan organisasi tersebut dan mendukung pasukan keamanan Irak di wilayah tersebut.
Pendirian dua pangkalan militer baru di Irak pasca-keputusan Presiden AS, Donald Trump soal penarikan tentara AS dari Suriah menjadi perhatian penting dalam perkembangan geopolitik AS di Timur Tengah.
Misi PBB Prihatin atas Mobilisasi Pasukan Bersenjata di Libya yang Timbulkan Kekhawatiran
Baik pemerintah Irak atau AS belum mengeluarkan pernyataan terkait pembangunan pangkalan militer tersebut.
Pemberitaan Reda, Pemerintah Venezuela Perketat Kendali dengan Mengukuhkan Dukungan Bagi Partai Berkuasa
Amerika Serikat Panggalan Militer Irak
