Mendukung program pemerintah untuk perumahan rakyat. (Foto: aa.property.uk)
Jakarta, Jurnas.com- Bisnis dibidang kontruksi terus mengalami perkembangan yang sangat pesat. Termasuk dalam pembangunan perumahan atau property. Salah satu perusahaan yang berkembang pesat adalah, PT Brantas Abipraya sebuah perusahaan yang berada di bawah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) YANG SUDAH BERDIRI SEJAK 1980.
Berawal dari mengelola proyek pengembangan Sungai Brantas, perusahaan ini berkembang pesan menjadi perusahaan yang handal dalam bidang industri kontruksi dengan managemen yang handal dan profesional. Sehingga kepercayaan terus didapat dengan mengerjakan proyek jalan, jembatan, prasarana perhubungan laut, bandar udara, listrik hingga gedung dan juga property.
Direktur Utama PT Brantas Abipraya, Bambang E Marsono mengatakan, Abipraya Property merupakan salah satu diverfikasi usaha dari PT Brantas Abiparya (Persero). Dalam rangka mendukung program pemerintah untuk memenuhi kebutuhan perumahan masyarakat, PT tersebut terus mengembangkan beberapa produk property unggulannya.
Mahfud MD Soal Program Tapera: Tidak Masuk Akal!
"Kami mendukung program pemerintah untuk menekan angka kebutuhan (baclog) rumah rakyat. Salah satu yang kami lakukan adalah, mengembangkan hampir 1000 unit rumah untuk kalangan menengah bawah di Arya Green Tajurhalang," tandas Bambang E Marsono dalam siaran persnya.
Ditambahkan Prasetyadhie sebagai GM Unit usaha Abipraya Property mengatakan, bahwa perusahaannya berupaya menjawab antusiasme dan kebutuhan masyarakat khususnya perumahan denga meluncurkan berbagai produk property terbarunya.
"Arya Green Tajurhalang memiliki suasana yang nyaman dengan udara yang segar dan pemandangan pegunungan yang indah dengan lokasi yang strategis. Karena dekat dengan tol Depok Antasari dan Tol Bogor Ring Road serta dapat diakses melalui jalur kereta. Ini baik sekali untuk masyarakat," ungkap Prasetyadhie.
Minggu besok 24 Februari 2018, Abipraya Property akan melakukan soft launching Perumahan Arya Green Tajurhalang yang sudah sukses dengan penjualan perumahan sebelumnya sebanyak 150 unit dengan total pengembangan tahap 1 sebanyak 224 unit. Berada di kisaran harga 300 jutaan dengan type 36 dan tanah 84 serta type lainnya, patut ditunggu perumahan masyarakat yang menawarkan kenyamanan ini.
Atasi Backlog, Bank Tanah Gandeng Kemen PUPR
Abipraya Perumahan Nyaman