Jum'at, 27/12/2024 01:38 WIB

Kemenhub Prediksi Puncak Arus Balik Wisatawan Kepulauan Seribu pada 8-9 Juni

Pergerakan penumpang dengan tujuan Kepulauan Seribu di pelabuhan Kali Adem terpantau masih cukup tinggi.

Ribuan masyarakat memanfaatkan libur Hari Raya Idul Fitri 1440 H/2019 dengan berwisata ke Kepulauan Seribu, Jakarta Pusat.

Kepulauan Seribu, Jurnas.com - Prediksi puncak arus balik penumpang atau wisatawan dari Kepulauan Seribu terjadi pada Sabtu dan Minggu (8-9/6/2019).

Tercatat jumlah pengunjung yang datang masih berada di Kepulauan Seribu pada hari Jumat (7/6/2019) mencapai kurang lebih 11.000 orang yang berasal dari Pelabuhan Kali Adem, Marina Ancol, Sunda Kelapa, Tanjung Pasir, Rawa Saban, dan Kronjo.

Menurut Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Kepulauan Seribu, Capt. Herbert Marpaung yang turun langsung ke lapangan mengatakan bahwa pada hari ini, Sabtu (8/6/2019) jumlah pergerakan penumpang dengan tujuan Kepulauan Seribu di pelabuhan Kali Adem terpantau masih cukup tinggi.

"Dari data yang ada perhari ini ada 22 Kapal yang mengangkut 4.382 orang dari Pelabuhan Kali Adem menuju Kepulauan Seribu," ujar Capt. Herbert.

Berdasarkan data tersebut, Capt. Herbert memprediksi puncak arus balik dari Kepulauan Seribu adalah tanggal 8 dan 9 Juni 2019 dengan perkiraan arus balik penumpang paling tinggi dari Pulau Tidung, Pulau Pari, dan Pulau Kelapa.

Sebagai strategi peningkatan keselamatan dan pengamanan, KSOP Kepulauan Seribu telah melakukan optimalisasi penguatan personel di Pulau-Pulau di Kepulauan Seribu.

"Total personel KSOP Kepulauan Seribu yang terlibat adalah 61 orang, yang tersebar di Pulau-Pulau, di kapal-kapal patroli dan di command center kantor KSOP Kepulauan Seribu di Kalijapat Jakarta Utara," jelas Capt. Herbert.

Selain itu, KSOP Kepulauan Seribu juga meningkatkan frekuensi patroli Kapal KNP. 355 dan KN.S. 054 serta KN.V017 yang disiagakan di Pulau Untung Jawa.

"Optimalisasi koordinasi dengan berbagai instansi terkait, operator kapal dan unsur masyarakat baik di Pulau-Pulau maupun pelabuhan-pelabuhan asal untuk meningkatkan keselamatan pelayaran," kata Capt. Herbert lagi.

Capt. Herbert juga mengatakan bahwa ia telah Mengoptimalisasikan penataan embarkasi dan debarkasi serta ruang tunggu penumpang di pulau-pulau dengan menyesuaikan kondisi setempat.

Selain itu, juga berkoordinasi dengan operator-operator kapal guna menambah frekuensi pergerakan kapal dan secara konsisten dan terus menerus melakukan himbauan-himbauan keselamatan pelayaran bagi para penumpang atau wisatawan.

"Kami juga melakukan monitoring terhadap kapal-kapal yang bertolak dari Kepulauan Seribu sampai ke tempat tujuan dan Kapal-kapal patroli rutin melakukan penertiban penumpang di atas kapal saat berlayar," kata tutup Herbert.

Adapun dalam pengamanan atau patroli di perairan, KSOP Kepulauan Seribu dibantu oleh armada Pangkalan KPLP Tg. Priok yaitu kapal patroli KNP.348 dan RIB Badan SAR.

KEYWORD :

Kepulauan seribu wisatawan KSOP Lebaran




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :