Kebahagiaan anak bukanlah kegembiraan sesaat saja (Foto: Ilustrasi/Shutterstock)
Jakarta, Jurnas.com - Setiap anak memiliki hak-hak seperti pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya yang mestinya dipenuhi oleh setiap elemen masyarakat, terutams keluarga sendiri.
Agar tumbuh kembang buah hati optimal dan kelak menjadi anak yang unggul maka orang tua mempunyai peran aktif dan inisiatif dalam melakukan berbagai aku yang kreatif dan imajinatif bersama buah hati.
Salah satu bentuk stimulasi yang bisa dilakukan pada anak ialah dengan mendongeng. Hal itu dibenarkan oleh Psikolog Klinis Ratih Ibrahim, menurutnya mendongeng adalah sebuah proses stimulasi yang menyenangkan bagi anak.
" Banyak sekali nilai moral positif yang bisa membentuk karakter si anak, ditambah lagi bonding Hubungan orang tua dan anak juga akan semakin erat," ucap Ratih usai ditemui di acara peluncuran Dongeng Aku dan Kau di Jakarta, Kamis (18/7).
Menurut Ratih, anak jadi dirinya sendiri ketika dia mulai melangkah keluar. Ketika sudah mulai merangkak, berdiri, berjalan mengenal dunia luar. Untuk itu peran orang tua begitu signifikan untuk mengawali masa perkembangan anak. Ketika menampilkan perilaku tertentu, guru utama adalah orang tuanya.
Dan dalam peran tersebut, dongeng bisa menjadi sarana yang efektif. "Dongeng punya kekuatan luar biasa magic dan efektif mengajak anak berpikir, stimulasi kecerdasan tanpa anak sadar. Cerita dongeng membangkitkan imaninasi. Anak mengingat, problem solving, bonding terjalin, daya perpikir logis," paparnya.
Berikut manfaat dongeng untuk anak:
1. Kemampuan bahasa anak meningkat
2. Perkembangan imajinasi
3. Berpikir logis dan kritis
4. Daya ingat dan pemahaman
5. Meningkatkan kecerdasan
6. Semangat belajar
KEYWORD :Dongeng Anak Tumbuh Kembang
