Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif (Foto: Tehra Time)
Teheran, Jurnas.com - Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif memuji hubungan negara itu dan sekutunya di Asia Selatan, India. Ia menekankan bahwa hubungan antara Teheran dan New Delhi tidak dapat dipisahkan.
Demikian kata Zarif diakun Twitter pribadinya setelah memimpin pertemuan ke-19 komisi ekonomi bersama kedua negara, yang juga dihadiri oleh Menteri Luar Negeri India Subrahmanyam Jaishankar.
"Senang menjadi ketua bersama Rapat Komisi Bersama ke-19 bersama Menteri Luar Negeri India @DrSJaishankar di Teheran," kata Zarif pada Minggu (22/12).
Menyebut diskusi luar biasa tentang hubungan bilateral yang lebih dekat dan isu-isu regional serta global yang mempengaruhi kedua negara yang diadakan selama pertemuan itu, Zarif mengatakan, "Hubungan kita kuno, bersejarah & tidak bisa dipecahkan."
Menurut IRNA, selama pertemuan komisi bersama, kepala komisi dari Iran dan India menandatangani berbagai perjanjian yang dicapai dalam diskusi bilateral tersebut.
Kapal perang Turki Berlabuh di Israel
Perjanjian tersebut mencakup beragam bidang kerja sama, termasuk ekonomi, perdagangan, perbankan, transportasi, dan pengiriman.
Menteri India juga membahas masalah kepentingan bilateral serta hubungan kedua negara dalam pertemuan dengan Negeri Para Mullah sebelumnya pada Minggu.
Perdagangan non-minyak antara Iran dan India mencapai USD4,74 miliar dalam 12 bulan setelah Maret 2016, naik 4,17% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Iran adalah pemasok minyak ketiga India dengan India mengimpor 12,5 juta ton minyak mentah dari Republik Islam pada periode berjalan dari April 2017 hingga Oktober 2018.
India, Iran dan Afghanistan telah menandatangani perjanjian untuk memberikan barang-barang India menuju Asia Tengah dan Afghanistan perlakuan istimewa dan pengurangan tarif di kota pelabuhan Chabahar di Iran selatan.
Pemerintah India berkomitmen USD500 juta untuk mengembangkan pelabuhan Chabahar, dengan tujuan untuk bergabung dengan koridor transportasi yang semakin penting ke negara-negara kawasan yang kaya sumber daya.
Perdana Menteri India, Narendra Modi mengunjungi Iran pada Mei 2016, yang pertama oleh seseorang dalam kapasitasnya dalam 15 tahun. Presiden Iran Hassan Rouhani juga melakukan kunjungan ke India pada Februari 2018 atas undangan resmi Modi.
Selama kunjungannya ke India, Rouhani disertai dengan delegasi politik dan ekonomi, termasuk Menteri Luar Negeri Mohammad Javad Zarif dan sejumlah perwakilan dari sektor swasta Iran.
KEYWORD :Hubungan Bilateral Mohammad Javad Zarif Negara India Perdagangan Iran