suara.com
Jakarta - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto ingin memangkas 10 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2016 sebesar Rp2,89 triliun.
Pemangkasan ini adalah kelanjutan dari keputusan pemerintah yang akan kembali merombak postur APBN 2016.
"Kita masih menyisir anggaran di Kemenperin karena targetnya 10 persen pemotongan. Nanti kita akan finalisasi," kata Airlangga di Jakarta, Selasa (9/8).
Imbas pemangkasan ini, lanjut Airlangga, akan ada beberapa kegiatan yang tertunda realisasinya. Namun pemotongan itu tidak akan mengganggu tugas pokok dan fungsi Kemenperin.
"Kita lakukan pembatasan saja dan inilah yang sedang kita sisir. Karena ada beberapa program yang terkait perubahan nomenklatur yang masih kita bisa alihkan," imbuh politikus Golkar ini.
Kemenperin telah memangkas anggarannya sebesar Rp369,5 miliar dari pagu Rp3,26 triliun, sehingga pagu alokasi anggaran Kemenperin dalam APBN-P 2016 menjadi Rp2,89 triliun.
Pemangkasan anggaran tahap pertama saat itu dilakukan dengan menghemat anggaran dari 10 program Kemenperin yang telah disepakati oleh Komisi VI DPR RI.
Pendatang Baru Paetongtarn Terpilih sebagai Perdana Menteri Thailand, Hadapi Tantangan Berat
menperin airlangga hartarto pemangkasan anggaran
