Anggota Komisi VI DPR RI dari F-PPKB Ratna Juwita Sari.
Jakarta, Jurnas.com - Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi PKB, Ratna Juwita Sari menyayangkan pemerintah belum maksimal dalam menarik pajak nasional. Tak tercapainya target penerimaan pajak tersebut selalu terjadi saban tahun.
Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp 1.960,6 triliun, setara dengan 90,56 persen dari target dalam APBN 2019. Sedangkan realisasi penerimaan perpajakan sebesar Rp 1.546,14 triliun dengan presentase sebesar 86,55 persen dari target APBN 2019. “F-PKB memandang bahwa terjadinya shortfall penerimaan pajak dalam 11 tahun terakhir, serta menurunnya pencapaian tax ratio dari 11,5 persen pada tahun 2018 menjadi 10,7 persen pada tahun 2019 menunjukkan bahwa Pemerintah masih belum memiliki strategi dan prioritas agenda yang tepat dalam melakukan reformasi perpajakan yang selama ini telah disiapkan,” kata Ratna, Rabu (19/8/2020).Ratna menyebut, sumber utama pendapatan perpajakan saat ini hanya didominasi oleh pendapatan pajak penghasilan nonmigas dan pajak pertambahan nilai saja. Sedangkan untuk realisasi belanja negara tahun 2019 menurun tajam dari capaian tahun 2018.Baca juga :
Manggung Bareng Suki Waterhouse, Hayley Williams Pesembahkan Lagu Twilight untuk Robert Pattinson
Manggung Bareng Suki Waterhouse, Hayley Williams Pesembahkan Lagu Twilight untuk Robert Pattinson
FPKB Ratna Juwita target pajak