Satu unit kendaraan yang diduga menjadi pengendara bom diri yang pernah terjadi di Baghdad pada awal Juli lalu. Dan bom bunuh diri kembali terjadi hari ini. (Foto: Reuters)
Baghdad - Sebuah bom bunuh diri meledak di salah satu pemukiman muslim Syiah di Baghdad, Selasa (27/9). Menurut keterangan polisi dan pihak medis, ledakan ini setidaknya menewaskan 9 orang, dan 30 orang harus dilarikan ke rumah sakit karena luka-luka.
Ledakan tersebut mentargetkan sebuah jalanan komersil di wilayah timur Baghdad al-Jadida yang merupakan ibu kota Irak. Dikutip dari Reuters, jumlah korban tewas masih bisa terus bertambah.
Gerakan Islam radikal ISIS tahun ini telah melakukan serangkaian serangan secara intensif di wilayah yang dikuasai oleh pemerintah Irak. ISIS harus kehilangan wilayah kekuasaannya setelah serangan yang dilakukan oleh pemerintah Irak atas bantuan Amerika dan milisi Syi’ah yang didukung Iran.
Sebelumnya, ISIS mengklaim bom truk yang meledak pada Juli, yang menewaskan sedikitnya 324 orang di area perbelanjaan Karrada, Baghdad. Serangan tunggal itu menjadi serangan paling mematikan di Irak sejak invasi AS yang menggulingkan Saddam Hussein pada 2003. Hingga 2014, kelompok ini terus mengontrol wilayah utara dan barat Irak, termasuk Kota Mosul.
Baghdad Bom Bunuh Diri Bom ISIS Jurnas
