Ilustrasi
Jakarta, Jurnas.com - Hasil studi terkait kehidupan seks, ternyata Wanita paruh baya dinilai lebih dapat menikmati momen bercinta. Karena, dianggap mampu menyesuaikan perubahan yang dialaminya. Namun, sering juga mengalami perubahan fisik dan penurunan fungsi seks.
Meski cenderung tidak terlalu sering bercinta, kelompok wanita usia matang ini menemukan kepuasan yang kian meningkat seiring bertambahnya usia. Dan diakui, ada beberapa faktor yang membuat mereka merasa lebih puas. Di antaranya, merasa lebih mampu berkomunikasi.
Seperti kemampuan meyakinkan pasangan pria mereka untuk minum obat untuk disfungsi ereksi. Dan pengetahuan mereka pun lebih luas. Hasil studi ini pun dinilai lebih penting dibandingkan saran yang mengatakan bercinta secara rutin sebagai salah satu rahasia umur panjang.
DPR Dukung Penuh Target Indonesia Bebas TBC 2029
Profesor Holly Thomas dari Pittsburgh University mengatakan, temuan yang paling mencerahkan dari penelitian ini adalah besarnya jumlah wanita yang berhasil beradaptasi. Mereka memodifikasi harapan untuk aktivitas seksual.
Pilihannya, lebih menekankan pada emosi dan aspek keintiman bercinta, atau beradaptasi dengan teknik bercinta itu sendiri. Para peneliti yang mengungkap kondisi tentang kehidupan seks wanita paruh baya ini akan mempresentasikan hasil uji mereka bulan depan di Orlando.
Mereka mencatat ada beberapa studi kuantitatif yang membahas fungsi seksual terjadi pada wanita paruh baya. Dilansir Independent, peneliti ini memilih untuk melakukan studi kualitatif, yang melibatkan wawancara dengan tiga kelompok. Dari sana diperoleh hasil, wanita cenderung menyalahkan masalah kesehatan pasangannya sebagai penyebab mereka kurang bercinta atau memiliki libido rendah.
Ada juga kelompok yang mengatakan bahwa libido mereka lebih tinggi dari pasangan. Selain itu, ada juga wanita-wanita paruh baya yang mengaku lebih dapat merasakan kenikmataan saat bercinta itu umumnya karena dia mampu menggunakan beberapa teknik.
seksualitas Kesehatan
