foto : JPNN
Sukabumi - Keimigrasian Sukabumi membeberkan modus yang dijalani pria Warga Negara Asing (WNA) Timur Tengah yang menikahi wanita lokal agar bisa menetap lama. Selain menikah resmi, juga berlangsung nikah kontrak dan nikah di bawah tangan.
"Memang tidak hanya WNA asal Timur Tengah yang menikahi wanita lokal khususnya Sukabumi, biasanya mereka menikahi wanita tersebut agar bisa menetap lebih lama," kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Sukabumi, Filianto Akbar dilansir Ant. Menurutnya, bahkan belum lama ini pihaknya baru saja menangkap seorang pria berkebangsaan Yordania yang memalsukan surat nikah. Dalam waktu dekat yang bersangkutan akan disidang di Pengadilan Negeri Kota Sukabumi.Biasanya, menurut Filianto, WNA yang menikahi warga lokal karena memiliki usaha di Indonesia atau menghindari sanksi keimigrasian. Namun, setelah menikahi wanita lokal mereka tetap menjadi WNA dan cukup banyak yang terdaftar di Kantor Imigrasi Kelas II Sukabumi.Baca juga :
Praperadilan, Boyamin Saiman Duga Ada Upaya Kriminalisasi Advokat di Kasus Denny Andrian
Filianto mengatakan kasus seperti ini tidak hanya di Sukabumi, tetapi Cianjur pun cukup banyak. Kebanyakanya WNA tersebut mengincar warga lokal yang berada di sekitar objek wisata seperti di Puncak Cianjur dan di Sukabumi seperti daerah-daerah wisata.
Praperadilan, Boyamin Saiman Duga Ada Upaya Kriminalisasi Advokat di Kasus Denny Andrian
Nikah Kontrak Sukabumi Cianjur