Ilustrasi Bendera Cina, Jepang, Korea
Tokyo - Menteri Perdagangan dari tiga negara yakni Korea Selatan, Jepang dan Cina menyatakan prihatin atas proteksionisme perdagangan yang meningkat secara global. Oleh karena itu, ketiga negara sepakat untuk mengatasinya.
Pertemuan trilateral yang digelar di Tokyo pada Sabtu (29/10), menghasilkan kesepakatan untuk mempertahankan model perdagangan bebas di antara ketiga negara, demi meningkatkan pertumbuhan global yang stabil.
Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang, Hiroshige Seko, menekankan pentingnya perdagangan bebas dan kerjasama ekonomi antara Cina, Korea Selatan, dan Jepang.
Presiden Korsel Upayakan Dialog dan Jalan Penyatuan dengan Pyongyang yang Dianggap Terisolasi
"Sangat penting bagi tiga negara Asia dengan level ekonomi teratas untuk menjalin hubungan kerjasama dengan meningkatnya kelesuan ekonomi global," ujar Seko sebagaimana dilansir Reuters.
Proteksionisme perdagangan merupakan kebijakan ekonomi yang berupaya untuk mengatur perdagangan antar negara secara ketat, melalui tarif barang-barang impor, kuota, serta berbagai peraturan pemerintah yang dirancang untuk menciptakan persaingan yang adil, antara ekspor dan impor.
Meskipun belum ada langkah konkret yang akan ditempuh oleh ketiga negara dari hasil pertemuan tersebut mereka menyepakati agenda pertemuan serupa telah dijadwalkan tahun depan.
Kesepakatan Perdagangan Cina Jepang Korea Selatan
