Jum'at, 27/12/2024 01:26 WIB

Jokowi Undang Ormas Islam ke Istana, Bahas Ahok?

Presiden Jokowi mengundang organisasi keagamaan dan kemasyarakatan Muhamadiyah dan Nahdatul Ulama, di Istana Negara, Selasa (1/11) siang ini.

Presiden Jokowi

Jakarta - Setelah menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Presiden Jokowi mengundang organisasi keagamaan dan kemasyarakatan Muhamadiyah dan Nahdatul Ulama, di Istana Negara, Selasa (1/11) siang ini.

Dalam undangan yang tertera hanya jamuan makan siang. Namun, bukan tidak mungkin pembahasan akan berkembang terkait rencana demo besar-besaran sejumlah elemen masyarakat dan Ormas Islam.

Ketua Umum Pemuda Muhamadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, pihaknya bakal mengutarakan persoalan kasus dugaan penistaan agama yang menyeret Gubernur DKI Jakarta Basuki Thajaja Purnama alias Ahok yang sedang menjadi sorotan masyarakat.

“Pasti nanti kita akan sampaikan soal Ahok. Mungkin juga akan dibahas mengenai isu demo besar-besaran pada 4 November sendiri," kata Dahnil, kepada wartawan, Jakarta, Selasa (1/11).

Menurutnya, gaya kepemimpinan Presiden Jokowi seperti halnya kala menjadi Walikota Solo. Acapkai terjadi aksi demo, Jokowi bakal mengundang kelompok-kelompok dengan makan siang.

Diketahui, sejumlah ormas islam dan kalagan muslim bakal menggelar demonstrasi menuntut penegak hukum dan Presiden Jokowi memproses hukum terhadap Ahok atas dugaan penistaan agama, Jumat (4/11).

KEYWORD :

Presiden Jokowi Ormas Islam Muhammadiyah NU PBNU Ahok Penistaan Agama Jurnas.com




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :