Anggota Komisi I DPR, Syaiful Bahri Anshori
Jakarta - Pembangunan yang gencar dilakukan pemerintahan Presiden Jokowi tidak akan memberi manfaat, jika rasa aman masyarakat terus terusik oleh pihak-pihak yang intoleran.
Anggota Komisi I DPR bidang pertahanan dan keamanan, Syaiful Bahri Anshori, rasa aman dan nyaman masyarakat dalam menjalankan ibadah dan segala aktifitas sebagai tujuan utama bernegara sebagaimana diatur dalam UUD 45."Tidak punya arti apa-apa pembangunan ini kalau rasa aman masyarakat terusik," kata Syaiful, ketika dihubungi, Jakarta, Selasa (15/11).Hal itu menanggapi teror bom di Gereja Oikoumene Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu (13/11). Teror bom tersebut menelan korban satu orang Balita dan sejumlah anak-anak mengalami luka bakar.Baca juga :
DPR Kutuk Keras Aksi Terorisme di Moskow Rusia
"Kepada aparat keamanan agar terus mengupayakanDPR Kutuk Keras Aksi Terorisme di Moskow Rusia
agar rasa aman masyarakat harus menjadi prioritas kerja semua aparat keamanan," tegas politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.Dalam kesempatan itu, Ia menyesalkan dan mengutuk keras terhadap oknum yang mengebom gereja tersebut.
Gereja Oikumene Dibom Bom Gereja Oikoumene Samarinda Terorisme Syaiful Bahri Anshori